Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
BeritaBERITA UTAMANASIONALTERBARU

Wako Hendri Septa Serahkan Hadiah Penilaian Rumah Kos Terbaik di Gunung Pangilun

25
×

Wako Hendri Septa Serahkan Hadiah Penilaian Rumah Kos Terbaik di Gunung Pangilun

Sebarkan artikel ini

PADANG, RELASI PUBLIK – Ketua LPM Kelurahan Gunung Pangilun H. Wahyu Iramana Putra menghadiri kegiatan penyerahan hadiah penilaian rumah koas terbaik di RW VII Kelurahan Gunung Pangilun Kecamatan Padang Utara Kota Padang, Sumatera Barat, Sabtu, 23 Desember 2023.

Penyerahan dilakukan langsung Walikota Padang Hendri Septa. Kegiatan itu juga dihadiri Camat, Lurah, Ninik Mamak, Bundo Kanduang dan Tokoh Masyarakat.

Wahyu Iramana Putra mengapresiasi kegiatan penilaian rumah kos terbaik di Kelurahan Gunung Pangilun tersebut.

“Kami mengapresiasi kegiatan ini. Ini adalah bentuk penghargaan kepada pemilik rumah kos. Kami memang bertekad mewujudkan Kelurahan Gunung Pangilun Madani,” ujar pria yang juga Ketua Umum PPM Sumbar ini.

Dikatakan Wahyu, kegiatan penilaian rumah kos terbaik ini sudah lama direncanakan. Bahkan, pihaknya dengan Babinsa dan Bhabinkantibmas sudah pernah merencanakannya semasa Walikota dijabat Mahyeldi Ansharullah.

“Kami berharap ini menjadi model di Kota Padang. Dimana, rumah kos dinilai ketertiban dan kenyamanannya,” harap Wahyu, yang juga calon anggota DPRD Kota Padang dari PPP di Dapil VI, yaitu Nanggalo, Padang Utara dan Padang Barat ini

Dikatakannya, ketertiban dan kenyamanan rumah kos memang harus diutamakan, tak hanya bagi penghuni rumah kos, namun juga bagi lingkungan sekitar.

Tak hanya itu, kata Wahyu lagi, pihaknya juga mensuport kegiatan kemasyarakatan yang berupaya menciptakan lingkungan yang bersih dan asri.

“Kami mengapresiasi Walikota Padang yang telah menyerahkan bantuan tong sampah kepada pemilik rukah kos terbaik. Ini adalah wujud apreasisi Walikota Padang kepada pengelola rumah kos, agar rumah kos tetap bersih, nyaman, dan asri,” tukuknya.

Dikatakan Wahyu, LPM Gunung Pangilun Madani mengajak dan mengimbau warga kelurahan, mulai dari RT/RW, organisasai swadaya masyarkat, KAN, Ninik Mamak, Bundo Kanduang Majlis Ta’klim dan semua elemen masyarakat di kelurahan Gunung Pangilun untuk membantu dengan Ikhlas dan sungguh-sungguh menyuksesksn program Walikota dan Wakil Walikota Padang.

“Sehingganya Pemerntah Kota Padang dapat penilaian paripurna dari Pemerintah Pusat. LPM dan Lurah serta Camat Padang Utara akan saling bahu membahu dalam nenyukseskan program Pemerintah Kota dari semua sektor kebijakan, termasuk kelurahan Gunung Pangilun siap menjadi pelopor dan model untuk meraih Piala Adipura yang sudah lama lepas, khususnya di Bidang kebersihan Kota Padang,” urainya.

Sementara itu, kata Wahyu, untuk Bank Sampah kelurahan Gunung Pangilun siap juga menjadi sumber ekonomi bagi warga masyatakat dengan memisahkan sampah organik dan non organik yang dinamakan Oleh Pemko Padang Tabungan Emas bekerjasama dengan Penggadaian Cabang Padang.

“Yang pasti Kelurahan Gunung Pangilun Madani siap mendukung semua program Pemko Padang yang berpihak untuk Kejahteraan warga Kota Padang. Walikota Padang Bapak Hendri Septa dan Wawako Bapak Ekos Albar dan Sekda Kota Padang Andree Algamar tidak usah ragu dan gamang dalam bertindak,” ujarnya.

“Kami warga Gunung Pangilun Madani bersama Lurah dan Camat Padang Utara siap pasang untuk menyukseskan program-program Pemko Padang,” tegasnya.

Wawako Apresiasi Pemilik Rumah Kos

Sementara itu, Walikota Padang Hendri Septa menyampaikan, ada 1000 lebih rumah kos di Kota Padang, yang terbanyak di Padang Utara.

Dikatakannya, Pemko Padang punya kewajiban untuk memberikan standar pelayanan minimal kepada masyarakat, termasuk bagi pemilik rumah kos, misalnya ketertiban dan kenyamanan.

“Semuanya tentu merupakan upaya kita bersama, sehingga standar pelayanan minimal itu tercapai dan berbuah penghargaan dari pemerintah pusat,” ujarnya.

Laporan sering masuk, terang Wako, di rumah kos sering terjadi pembiaran perilaku yang tidak sesuai dengan norma-norma yang ada.

“Misalnya di Aur Duri. Ternyata di sana terdapat perilaku yang tidak sesuai dengan norma kita. Laki perempuan bercampur saja. Laporan ini saya dapat dari Ketua LPM-nya,” ungkapnya.

Meski demikian, jelasnya, masih ada pemilik rumah kos yang ketat, menjaga norma yang hidup di tengah masyarakat.

“Kita apresiasi pemilik rumah kos yang menjaga dengan ketat penghuni rumah kosnya, sehingga tidak terjadi perbuatan asusila,” tegasnya.

Selain ketertiban, kata Wako lagi, rumah kos wajib menjaga kebersihan. Untuk itu, Pemko Padang melalui Dinas Lingkungan Hidup memberikan bantuan tong sampah.

“Kalau tong sampahnya masih kurang, silahkan kekurangannya datanya disampaikan. Nanti kita tambah,” ujarnya.

Tak lupa, Wako Hendri Septa mengapresiasi peran Ketua RW VII dan LPM Kelurahan Pangilun dalam mensuport kegiatan dan program Pemko Padang untuk kesejahteraan masyarakat. (Rilis)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *