Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
BERITA UTAMADAERAHPENDIDIKAN

Nagari Batahan Desa Baru Akan Nikmati SMAN 2

221
×

Nagari Batahan Desa Baru Akan Nikmati SMAN 2

Sebarkan artikel ini

PASAMAN, RELASIPUBLIK – Nagari Batahan, Desa Baru, Pasaman Barat tidak lama lagi akan menikmati SMAN 2.

Alokasi anggaran pembangunan sekolah ini sebesar 2,57 Millyar dari APBN.

Tahap pertama akan dibangun tiga ruang belajar, satu ruang perkantoran yang terdiri dari ruang majelis guru, KS, TU dan ruang loby.

Ditambah lagi dengan ruang pustaka, labor, gudang dan WC Siswa.

Pembangunan sekolah ini sudah sangat lama dinanti masyarakat Nagari Desa baru.

Dengan adanya persetujuan dari Kemendikbud maka penantian masyarakat dengan adanya SMAN 2 Ranah Batahan di Desa baru Pasaman segera tercapai.

Harapan itu menjadi nyata ketika Kamis (15/3) telah di lakukan peletakan batu pertama terhadap pembangunan SMAN 2 tersebut.

Peletakan batu pertama langsung dilakukan Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, yang didampingi Bupati Pasaman serta anggota DPRD Sumbar dan unsur tokoh masyarakat setempat.

Sekaitan dengan hal tersebut, Amora Lubis anggota DPRD Provinsi Sumbar dari Dapil 4 Pasaman, yang merupakan putra asli daerah ini juga turut berbahagia.

“Saya merasa senang meskipun dalam memperjuangkan agar daerah ini mendapatkan anggaran melalui proses yang tidak mudah”, ungkap Amora.

Lebih lanjut ia mengatakan, sebagai Anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat dan putra asli daerah, dia sangat bersyukur, bangga serta bahagia karena telah dapat memperjuangkan aspirasi masyarakat yang menjadi tugas dan kewajibanya sebagai anggota dewan.

Amora juga menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah dalam hal ini Kemendikbud, Gubernur Sumbar dan Bupati Pasaman Barat serta semua pihak yang telah memberikan bantuan moril maupun materil sehingga SMAN2 Ranah Batahan di Desa Baru dapat terealisasi.

Selain dana APBN, melalui pokirnya Amora juga memasukkan dalam APBD Provinsi Sumbar Tahun Anggaran 2018, Rp 265 juta.

Harapan lain, dengan adanya SMAN2 ini angka partisipasi pada bidang pendidikan di Pasaman Barat semakin meningkat, serta dapat menekan angka putus sekolah bagi anak-anak usia sekolah didaerah ini.

Adapun operasional sekolah ini, dan peneriman siswa baru dilakukan tahun ajaran 2019 mendatang. (Dewi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *