PADANG, RELASI PUBLIK — Masjid Agung Nurul Iman Kota Padang tengah dalam perencanaan untuk dijadikan sebagai Islamic dan Quran Center. Penjabat (Pj) Wali Kota Padang Andree Algamar menyebutkan guna mewujudkan hal itu, pihaknya akan fokus pada pemeliharaan Masjid.
“Pertama, kita harus lakukan pemeliharaan terlebih dahulu terutama pada toilet. Kemudian perbaikan sirkulasi udara atau penambahan AC. Jika dua item ini sudah diperbaiki dengan tepat, maka kenyamanan jemaah akan meningkat,” ucapnya dalam Rapat Pengurus Masjid Agung Nurul Iman di Rumah Dinas Wali Kota Padang, Sabtu, (25/5/2024).
Selain itu, Andree mengatakan pihaknya secara bertahap akan mengoptimalkan kemajuan sarana-prasarana di Masjid Agung Nurul Iman akan meningkatkan jumlah jamaah yang beribadah. Begitu pula menjadi tujuan kunjungan wisata religi bagi wisatawan yang datang ke Kota Padang.
“Masjid Agung Nurul Iman ini, salah satu yang bersejarah dibangun sejak tahun 1958 silam. Masjid ini strategis karena terletak di jantung kota, sangat nyaman untuk melakukan ibadah salat lima waktu, kegiatan keagamaan dan hal positif lainnya,” ulasnya dalam rapat yang juga dihadiri oleh Plh Sekda Kota Padang Yosefriawan.
Sekretaris Umum Masjid Agung Nurul Iman, Maigus Nasir, menuturkan untuk menjadikan masjid sebagai Islamic dan Quran Center harus dimulai dengan menghidupkan kembali kegiatan keagamaan di dalamnya.
Salah satunya dengan mengadakan pengajian dari berbagai forum di Kota Padang. Misal mendatangkan kelompok pelajar rohani Islam (Rohis) pada hari tertentu.
Setuju dengan hal itu, Ketua Harian Masjid Agung Nurul Iman Salmadanis berharap dengan upaya meningkatkan kebersihan sert kenyamanan jamaah, masjid yang berada di Jalan Imam Bonjol itu bisa menjadi ikon wisata religi di Kota Padang nantinya.