Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
BERITA UTAMADAERAHTERBARU

Gubernur Sumbar Mengukuhkan Pengurus Hipermi untuk Meningkatkan Daya Saing Randang Minangkabau

334
×

Gubernur Sumbar Mengukuhkan Pengurus Hipermi untuk Meningkatkan Daya Saing Randang Minangkabau

Sebarkan artikel ini
Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah, saat mengukuhkan Pengurus Himpunan Pengusaha Rendang Minangkabau (Hipermi) periode 2024-2027 . ( Foto dok adpsb )

PADANG, RELASI PUBLIK – Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah, secara resmi mengukuhkan Pengurus Himpunan Pengusaha Rendang Minangkabau (Hipermi) periode 2024-2027 tingkat provinsi dan kabupaten/kota, serta pengurus Koperasi Hipermi. Acara ini berlangsung di Auditorium Istana Gubernuran pada Selasa (23/4/2024). Gubernur yakin bahwa kehadiran Hipermi akan meningkatkan daya saing usaha dan industri pengolahan rendang di Sumbar.

“Rendang adalah produk lokal dengan potensi yang sangat besar. Ini menunjukkan bahwa pelaku usaha rendang memiliki peran penting dalam perekonomian Sumbar. Program pendampingan produksi, pemasaran, dan strategi bisnis dari Pemprov Sumbar akan memastikan bahwa usaha rendang di Sumbar memiliki daya saing yang kuat,” ujar Gubernur dalam sambutannya.

Gubernur meyakini bahwa terbentuknya Hipermi akan membawa UMKM dan industri rendang Minangkabau ke tingkat yang lebih tinggi. Hal ini karena terdapat peluang besar untuk memperluas pasar, meningkatkan kualitas produk, dan mempromosikan kekayaan kuliner rendang ke tingkat nasional dan internasional.

Sebelumnya, pengusaha rendang di Sumbar telah berhasil mengekspor bumbu rendang ke Eropa. Kehadiran Hipermi diharapkan dapat meningkatkan angka ekspor tersebut. Gubernur yakin bahwa pengurus Hipermi yang baru dikukuhkan memiliki komitmen untuk mendukung kemajuan ekonomi melalui pengolahan rendang di Sumbar.

Gubernur berharap agar pengurus Hipermi dapat menjalankan amanah mereka dengan penuh tanggung jawab. Potensi rendang masih besar untuk meningkatkan perdagangan baik dalam negeri maupun luar negeri, dengan dampak positif terhadap sektor ekonomi lainnya.

Ketua Hipermi Sumbar, Fibrianti Takarina, menegaskan kesiapan Hipermi untuk berkolaborasi dengan para petani dalam menghasilkan bahan baku berkualitas untuk pengolahan rendang. Hipermi telah menghimpun 67 pengusaha rendang, dari skala besar hingga kecil, yang siap untuk bekerja sama dalam memajukan industri ini, termasuk dalam mengekspor rendang ke luar negeri.

Kepala Kanwil DJPb Sumbar, Syukriah HG, juga mengungkapkan bahwa rendang memiliki potensi besar untuk dipasarkan secara global. Dengan permintaan yang tinggi dari berbagai negara, rendang bisa menjadi komoditas ekspor yang menarik dan tahan lama. (adpsb/nov)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *