SUMBAR, RELASIPUBLIK – Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno mengajak para dai yang tergabung dalam Ikatan Dai Indonesia (IKADI) untuk memperkokoh keimanan umat Islam dalam acara dialog yang digelar IKADI, di Asrama Haji Padang, Minggu (04/03/2018) .
Ia juga mengajak para dai untuk memperkuat perekonomian umat Islam. Menurutnya, pembedayaan ekonomi umat menjadi sesuatu yang penting dalam meningkatkan kesejahteraan dan mempersatukan umat untuk saling membantu, berbagi akan sesama agar terjauh problematika kehidupan yang dapat merusak keimanan umat.
“Meningkatkan kesejahteraan umat merupakan kekuatan dalam memperkokoh keimanan umat. Dai melalui da’wah menjadi pengugah dan menyampaikan kebaikan bagi umat,” ujarnya
Lebih lanjut disampaikannya, prolema kemiskinan kadang membuat umat menjadi mudah tergoda terhadap berbagai godaan dan ajakan yang tidak benar. Karena itu pemberdayaan umat salah satu solusi dalam mengentaskan kemiskinan serta juga memperkokoh keiman umat bahwa Allah SWT itu Maha Pengasih dan Penyanyang.
“Dan itu menjadi salah satu problematika dakwah dan keumatan yang semakin hari semakin kompleks membutuhkan respon serius dari semua pihak terutama mereka yang berdiri di garis depan dalam melakukan advokasi terhadap umat yakni para da’i,” ulasnya.
Dakwah dan da’i dalam usaha merekonstruksi dan mereformasi pandangan umat terhadap tugas-tugasnya sebagai pemikul panji moralitas yang berdasarkan Al-Qur’an dan Sunnah. Baik moralitas sosial-politik, budaya maupun peradaban. Dengan demikian diharapkan lahir Islam yang memberikan makna rahmatan lil ‘alamin dalam dunia nyata, memberikan pembelaan terhadap nilai-nilai kebenaran, dan memiliki kepekaan yang tinggi terhadap nilai-nilai Islam yang universal, jelasnya .
Dialog ini adalah rangkaian acara Silaturahmi Nasional Ikatan Da’i Indonesia (IKADI) 2018 di Padang, Sumatera Barat, yang sudah dilaksanakan sejak hari Jumat lalu.
“Semoga kegiatan ini mampu memberi solusi yang baik dalam meningkatkan siar da’wah dan kesejaheraan umatpun semakin lebih baik,” harap Irwan Prayitno.(***)
