PADANG, RELASIPUBLIK –– Gerakan Pramuka pilihan utama bagi pembentukan karakter bagi generasi muda, dengan harapan bahwa dapat mewujudkan generasi muda yang lebih tangguh dan maju dalam mewujudkan program pembangunan di daerah Sumatera Barat.
Harapan ini disampaikan oleh Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit setelah melaksanakan apel bersama siswa-siswi di lapangan sekolah SMK – SMAK Padang jalan Alai Pauh V nomor 13, Pauh Padang, Sumatera Barat, Kamis (28/2/2019).
Nasrul Abit menyampaikan, pembinaan gerakan Pramuka Sumatera Barat (Sumbar) sekaligus juga melakukan revolusi mental kepada anak bangsa yang merupakan generasi penerus bangsa, ikut dalam era globalisasi teknologi, sebagai ujung tombak pembangunan Sumbar.
“Melalui gerakan Pramuka ini, kami sebagai pemerintah daerah, berharap siswa-siswi di SMK – SMAK Padang ini tidak terlibat dengan Narkoba dan penyakit masyarakat, ini akan merusak pola pikir kita,” kata Wakil Gubernur Sumbar.
Penegasan ini disampaikan oleh Nasrul Abit sekaligus sebagai Ketua Kwartir Daerah 03 Gerakan Pramuka Sumbar, dihadapan murid SMK – SMAK Padang sebanyak 250 orang, hadir juga Kepala sekolah Drs. Nasir dan guru-guru pengajar di lingkungan SMK – SMAK Padang.
“Apalagi saat ini Gerakan Pramuka dipimpin oleh mantan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen (Purn) Budi Waseso,” ujar Nasrul Abit.
Selanjutnya Kepala Sekolah SMK – SMAK Padang Drs. Nasir mengatakan, saat ini sekolah kami memiliki 23 lokal yang setiap lokalnya 31 murid, yang akan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajar 2019-2020, mulai dari tanggal 13 Februari – 5 April 2019 (jalur prestasi), sedangkan untuk jalur umum 13 Februari – 10 Mei 2019.
“Sekolah SMK – SMAK Padang dengan akreditasi negeri A setiap tahunnya selalu jadi favorit, hampir 1500 peminatnya yang mendaftar, namun kami menerima sebanyak 250 peserta didik baru,” kata Nasir.
“Sekarang kami sudah memiliki website, dan PPDB dapat mendaftar melalui online www.psb.smk-smakpa.sch.id, dan bisa juga kita mencari informasinya lewat instagram dan facebook,” ucapnya.
Lebih lanjut Nasir menjelaskan, bahwa SMK – SMAK Padang telah memasuki era revolusi industri 4.0 sudah mulai diterapkan di berbagai pendidikan yang bekerjasama dengan Dinas Perindustrian Sumbar.
“Kami berharap kedepannya dapat menghasilkan generasi muda yang berkualitas dan bisa mengikuti perubahan zaman,” jelasnya. (**)
