Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
BERITA UTAMADAERAHPOLITIKTERBARU

Darizal Basir Ingatkan Masyarakat Agar Menjaga Etika Berpendapat dan Berdemokrasi di Ruang Digital

57
×

Darizal Basir Ingatkan Masyarakat Agar Menjaga Etika Berpendapat dan Berdemokrasi di Ruang Digital

Sebarkan artikel ini
Anggota Komisi I DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Darizal Basir, saat membuka Forum Diskusi Publik, yang digelar di Langkisau Resort. (Foto dok/YS)

PESSEL– Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bersama Komisi I DPR-RI menggelar forum diskusi publik dengan tema “Etika Berpendapat dan Berdemokrasi di Ruang Digital” Jumat (28/7).

Kegiatan yang digelar di Langkisau Resort tersebut, dibuka secara resmi oleh Anggota Komisi I DPR RI dari Fraksi Demokrat, Darizal Basir, dengan juga didampingi dua Tenaga Ahli (TA), Suherman, dan Doni Harsiva Yandra.

Dua orang narasumber yang dihadirkan diantaranya, Dr Rosarita Niken Widiastuti, secara virtual, dan Dr Reno Fernandes secara offline.

Kegiatan dimoderatori oleh TA Doni Harsiva Yandra itu, dihadiri oleh ratusan peserta yang sebagian besar berasal dari kalangan milenium baik secara langsung dan virtual.

Darizal Basir, saat membuka kegiatan itu menyampaikan ucapan terimakasih kepada narasumber yang hadir baik secara langsung maupun secara virtual.

Dia menyampaikan bahwa kegiatan itu terlaksana berkat kerjasama Komisi I DPR RI dengan Dirjen IKP Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo).

“Perkembangan teknologi dan telekomunikasi yang sangat pesat saat ini telah merubah cara berkomunikasi masyarakat secara umum. Ini harus disikapi agar tidak salah dalam memanfaatkannya dengan cara bijak memilih dan memilah informasi agar tidak terjebak dengan informasi hoax,” katanya.

Diungkapkannya bahwa di era modern saat ini, media sosial hampir menjadi suatu bagian yang tidak dapat dipisahkan bagi kehidupan masyarakat.

Selain digunakan sebagai sarana untuk menjalin komunikasi antar sesama masyarakat, juga mencari informasi secara cepat sebagai sarana aktualisasi diri, termasuk juga menjadi sarana bagi sebagian orang untuk dapat mengekspresikan dirinya di depan khalayak umum.

Dijelaskan juga bahwa Forum Diskusi Publik dengan tema “Etika Berpendapat dan Berdemokrasi di Ruang Digital” itu, bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya berdemokrasi secara etis dan bertanggung jawab di era digital.

“Selain itu juga bertujuan mengajak masyarakat agar menggunakan ruang digital dengan bijak dan mempertahankan etika berpendapat yang baik, serta memiliki toleransi dalam berdiskusi di ruang digital,” ingatnya.

Ditambahkannya bahwa ruang digital dalam demokrasi pun menjadi ruang partisipasi publik di mana interaksi secara virtual terjadi.

“Namun kemudahan ruang digital itu harus diwaspadai dengan keamanan digital agar tidak membawa dampak buruk bagi penggunanya,” ingat Darizal, yang dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh dua narasumber yang diundang. (YZ)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *