PASBAR, RELASI PUBLIK – Bawaslu Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar) gelar Apel Patroli Pengawasan Pemilu di Masa Tenang dan politik anti uang menjelang pemilihan umum (Pemilu) serentak tahun 2024, di halaman Kantor Kesbangpol Pemda Pasaman Barat, Minggu (11/2/2024).
Ketua Bawaslu Pasaman Barat Wanhar dalam amanatnya menyampaikan, patroli pengawasan tersebut bertujuan, mencegah, mengawasi Pemilu dimasa tenang selama tiga hari terhitung tanggal 11-13 Februari 2024, agar tak ada lagi aktifitas kampanye, baliho, politik uang dan kecurangan lainnya.
Pada masa tenang tersebut, KPU bersama Bawaslu, Kepolisian TNI dan Satpol PP melaksanakan pembersihan alat peraga kampanye di sepanjang jalan dan tempat di Kabupaten Pasaman Barat.
“Dengan pengawasan patroli Bawaslu dan jajaran sampai ke bawah tersebut, diharapkan tidak ada lagi kecurangan dan politik uang,” tegas Wanhar.
Dia juga menyampaikan terima kasih kepada jajaran Pemkab Pasaman Barat, Polres, TNI dan Panwas Kecamatan, Tenaga Pengawas Desa (TKD) yang telah mengawasi tahapan Pemilu selama ini.
Beldia Putra Divisi Hukum Bawaslu menyebut, bahwa potensi terbesar pelanggaran Pemilu adalah kecurangan politik uang di masa tenang. semua pihak ikut mencegah, mengawasi Pemilu agar berjalan dengan jujur dan adil, jauh dari politik uang dan kecurangan.
Dia menyebut, pada masa tenang ini, setiap orang bisa terjerat pidana jika mempengaruhi seseorang memilih seseorang Caleg atau Capres tertentu, atau pun melakukan money politik.
“Berbeda ketika masa kampanye, yang bisa terjerat pidana melakukan kecurangan atau politik uang hanya tim sukses atau tim kampanye yang terdaftar di KPU,” sebut Beldia.
Sementara Kepala Kesbangpol Pasbar Devi Irawan mengharapkan pelaksanaan Pemilu serentak 14 Februari 2024 di Pasaman Barat berjalan lancar.
“Kita berharap Pasaman Barat menjadi contoh demokrasi yang baik dalam Pemilu, oleh karena itu mohon sinerji dan kerja sama TNI, Polri Bawaslu dan Satpol PP,” katanya.
Kegiatan Apel Siaga Patroli tersebut, dihadiri Kapolres Pasbar yang diwakili Kabag Ops Kompol Muzhendra, Kabag Kesbang Devi Irawan, Kasat Pol PP Media Fitra, Komisioner KPU Hafizul Fahmi, tokoh masyarakat, insan pers dan tim dari Bawaslu Sumbar. (Orn)