PADANG, RELASIPUBLIK – Danrem 032/Wirabraja menutup kegiatan Satuan Tugas (Satgas) tentara manunggal membangun desa (TMMD) ke 101 di Lapangan Nagari Sibakur Kecamatan Tanjung Gadang Kabupaten Sijunjung, Kamis (03/05/2018).
Korem 032/Wirabraja Brigjen TNI Mirza Agus S.I.P membacakan Amanat Staf Angkatan Darat (KASAD) dalam penutupan Tentara manunggal membangun desa (TMMD) ke 101.
Dia mengatakan selama tiga puluh hari Kemanunggalan TNI-Rakyat membangun desa telah berlalu. “Secara serentak lima puluh wilayah di seluruh tanah air, kita merayakan dan mensyukuri atas capaian yang kita raih dalam kurun waktu selama tiga puluh hari,” katanya.
Lebih lanjut ia katakan bahwa tercatat diseluruh tanah air telah dituntaskan, baik itu berupa pembangunan sarana transportasi, rehabilitasi jalan, perbaikan sarana irigasi, sanitasi, rumah ibadah, tempat tinggal, sekolah, serta berbagai pusat kegiatan masyarakat.
Sementara dari aspek non fisik, Satgas TMMD ke 101 juga menyelenggarakan kegiatan berupa penguatan Imunitas Bangsa dalam rangka peningkatan daya saing generasi muda,’ Kata Mirza Agus
Dimana kegiatan yang dilaksanakan diantaranya berupa sosialisasi dan pembekalan wawasankebangsaan, kewaspadaan nasional, kecintaan tanah air, penangkalan penyalahgunaan Narkoba dan penyebaran paham radikal serta berbagai kegiatan lainnya.
Kegiatan TMMD ini Selaras dengan tema, “TNI Manunggal Rakyat Membangun Karakter dan Kemandirian Bangsa”. Melalui amanat Kasad berharap agar TMMD tidak hanya menghasilkan output berupa fisik semata, namun juga mampu membangun karakter Bangsa, khususnya generasi mudanya.
Bahwa anggota Satgas TMMD, selama satu bulan bergaul, bekerja dan tinggal bersama dirumah masyarakat. Anggota Satgas TMMD Kopda Devi Satria mengaku bahagia dan bangga karna apa yang selama ini dikerjakan bersama rekan rekannya.
“Kami di sini sanggat berterima kasih kepada warga Nagari Sibakur, Selama satu bulan diberikan fasilitas, dibantu dan diterima dengan baik, kami disini sangat merasakan apa yang selama satu bulan kami bergaul bersama masyarakat. Kami sangat terhibur, kami dianggap anak sendiri”.
“Kami akan selalu inggat kepada masyarakat di sini, karna sudah kami anggap seperti orang tua dan keluarga kami sendiri, dikala kami menjalankan tugas yang jauh dari keluarga”, paparnya Kopda Devi
Salah seorang Warga Nagari Sibakur, Ibu Timah mengaku bangga dengan Tentara disini. “ saya sudah anggap seperti anak sendiri, biasanya sore hari selesai bekerja ,kami ngobrol ngobrol, bercanda dan bercerita cerita.
Tampa tertahan, Timah meneteskan air mata, bersalaman dengan anak anak tentaranya.
“besok kampong ini akan sepi, yang biasa nya ramai dengan tentara , ramai dengan suara candanya”, kata Timah dengan nada sedih.
“ado wakatu jalan jalan lah kamari lagi ya pak, jan lupo jo Nagari Sibakur” ( Kalau ada waktu jalan jalan lah kesini lagi ya pak, jangan lupa sama Nagari kami).
Penutupan TMMD dihadiri oleh Bupati Sijunjung, Ketua DPRD Kabupaten serta unsur terkait. (Rel/Dewi)