Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
BERITA UTAMATERBARU

HM Nurnas Gandeng IMAPAR Putus Mata Rantai Covid-19

178
×

HM Nurnas Gandeng IMAPAR Putus Mata Rantai Covid-19

Sebarkan artikel ini

PADANG PARIAMAN, RELASIPUBLIK – Anggota DPRD Sumbar dari fraksi Demokrat HM. Nurnas, memang sangat perlu dicontoh, karena dimulai Selasa (7/4/2020) sampai hari ini (8/4/2020), tetap konsisten melakukan penyuluhan dan penyemprotan disinfectan serta pembagian hand sanitizer, pada masyarakat khususnya yang berada didaerah seputaran bandara Internasional Minang Kabau (BIM).

Dalam melakukan kegiatan tersebut Nurnas menggandeng Ikatan Mahasiswa Piaman Raya (IMAPAR), akan melaksanakan kegitan ini tanpa terputus sampai Sabtu depan.

Untuk saat ini, penyemprotan terfokus pada Korong Talao Mundam di Nagari Kataping, dimana nagari tersebut tempat keberadaan bandara, yang banyak keluar-masuknya orang, baik, sehingga perlu lebih diseterilisasi untuk mengantisipasi penyebaran virus corona.

Ketika ditemui, HM. Nurnas mengatakan, ia bersama mahasiswa akan tetap konsisten melakukan pencegahan covid-19, baik melalui penyuluhan dari orang ke orang dan aksi penyemprotan disinfectan.

“Saya sengaja gandeng adik-adik mahasiswa agar bisa lebih bergerak bebas dalam melakukan pentuluhan pada masyarakat, sambil membagikan hand sanitizer dan penyemprotan disinfectan,” papar Nurnas.

Dia juga berharap, agar masyarakat lain bisa terus mengikuti saran pemerintah dan ahli medik, guna percepatan penghentian penyebaran virus ini.

“Kesampingkan urusan politik, berbuat untuk masyarakat, dengan prinsip sedikit bicara banyak bekerja, karena orang politik itu selama ini sudah terlalu banyak bicara, saatnya kini bekerja membuktikan pada masyarakat, dan gak perlu mencikaraui orang lain,” tegas Nurnas.

Saat ini, kegiatan tersebut masih berlangsung dan sudah dimulai dari pukul 09.00 wib, dan berakhir sampai pukul 16.30 Wib, dan akan berakhir sampai Sabtu depan.(nov/fwp-sb)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *