PADANG, RELASI PUBLIK – Fadly Amran terus menjalin silaturahmi dan mohon dukungan warga Padang, untuk ikhtiarnya maju pada Pilkada Padang 2024.
Bahkan tak jarang diberbagai pertemuan banyak penilaian terkait perilaku sang Cawako Fadly Amran (FA).
Fakta perilaku FA itu diungkap langsung oleh bekas anak buahnya dulu di Padang Panjang (FA Wako Padang Panjang 2018-2023).
“Beliau (FA,red) pribadi yang berintegritas, juga santun meski Walikota staf diperlaku sangat humanis, satu yang pasti FA tak pernah memeras anak buah,”ujar Arpan yang pernah menjabat Kadis Perindagkop UKM Padang Panjang, yang kini tokoh masyarakat di Komplek Wisma Utama Kota Padang, Jumat 12/7-2024.
Bahkan untuk staf utama dan ASN di Padang Panjang FA memberikan motivasi bahwa jadi pejabat itu tidak karena kedekatan tapi prestasi kinerja dari ASN.
“Intinya FA tidak mau difasilitasi oleh pejabat nya, tak repot pejabat di Padang Panjang waktu itu, untuk service walikota nya, semoga di kota lain seperti FA juga, ketika perjalanan dinas beliau tidak pernah minta dibayarkan apa-apa, dan malahan tidak senang ketika dibayarkan. Tidak jarang juga ketika diluar kota beliau mentraktir kami-kami rombongan,” ujar Arpan.
Satu yang pasti FA dalam memimpin selalu humanis, banyak pejabat di Padang Panjang merasakan bagaimana FA jalankan amanah dengan ikhlas dan tulus.
Bahkan FA sendiri di hadapan warga komplek itu tegas mengatakan. Jadi Walikota Padang, tidak akan meminta balikan modal jadi walikota.
“Tidak, ada jejak digitalnya saat di Padang Panjang dulu (walikota,red), Allhamdulillah, saya tidak pernah meminta kepala dinas untuk membalikan modal saya jadi walikota,”ujar Fadly.
Banyak warga berdecak kagum, mereka pun kebelet FA jadi Walikota Padang, karena istilah jatah pimpinan atau walikota malam selama ini di Padang tidak rahasia umum lagi, termasuk cincay dan tahu sama tahu kalau ingin jadi pejabat di Padang.
“Kok dapek bisuak Pilkada, bia Wak coblos Pak FA,”celetuk seorang warga di komplek itu.