Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
TERBARU

Terkait Pendataan, Alokasi Dana Covid-19 Kabupaten Pasaman Belum Direalisasikan

161
×

Terkait Pendataan, Alokasi Dana Covid-19 Kabupaten Pasaman Belum Direalisasikan

Sebarkan artikel ini

PASAMAN, RELASIPUBLIK – Dalam rangka menyikapi dampak Covid 19 yang sampai saat ini belum dapat teratasi maka sejumlah BUMN dan BUMD ( Bank BRI dan Bank Nagari) yang berkegiatan di Kabupaten Pasaman memperlihatkan perhatian dan kepedulian nya dengan menyalurkan bantuan alokasi CSR ( Corporate Sosial Responbility) berupa barang kepada Gugus tugas penanggulangan covid 19 kabupaten Pasaman  untuk disalur kepada masyarakat terdampak Covid 19.

Ketua Bidang Logistik Gugus Tugas Kabupaten Pasaman Amdarisman,M.Kes, SKM yang juga selaku Kepala Dinas Sosial Pasaman yang ditemui media ini di Lubuk Sikaping, Selasa (12/5/2020) mengatakan, bantuan itu telah kita terima dan belum didistribusikan kepada masyarakat, tetapi masih stand by digudang yang realisasi penyalurannya masih lama karena menunggu  verifikasi data yang akurat supaya tidak tumpang tindih.

Dijelaskan Amdarisman bahwa menyangkut alokasi dana covid 19 di Dinas Sosial untuk pengadaan Logistik berjumlah Rp 4,7 Milyar  dan Rp 27 Milyar dana tak terduga (DTT) berupa bantuan sosial berbentuk tunai, tetapi realisasinya masih membutuhkan waktu yang cukup lama karena terkait dengan pendataan data. Data belum palit perut masarakat di biarkan kelaparan kita di look doen, ujar budi warga tikalak.

Ditanya tentang alokasi anggaran untuk biaya peliputan dan publikasi Covid 19 Amdarisman mengaku tidak tahu,  tetapi biasanya untuk  publikasi tentu di Dinas Kominfo, sedangkan untuk total dana APBD yang dialokasi untuk penanggulan Covid 19 di Pasaman saya tidak tahu, sebaiknya ditanya sama yang lebih berkompeten untuk itu, ungkap Amdarisman.

Sementara itu sejumlah masyarakat  Pasaman kepada media ini mengatakan bahwa di Kabupaten Pasaman telah banyak mendapat bantuan dari Berbagai Lembaga dan anggota DPRD Provinsi,  anggota DPRD Kabupaten berupa barang terutama APD kepada sejumlah petugas Medis yang ada di Pasaman.

Pasaman baru bisa menerima menditribusikan belum megapa ya adapun bantuan dari berbagai pihak masih di gudangkan bantuan yg bergulir di pasaman baru bersifat pribadi contoh dari parawakil rakyat yang terpilih.

Tetapi Bantuan dari Pemerintah Daerah Kabupaten Pasaman terhadap
masyarakatnya sampai saat ini belum terlihat dan ini menjadi pertanyaan bagi banyak pihak kenapa bantuan dari pemerintah daerah belum nampak, ada apa…?  (ical)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *