SAWAHLUNTO, RELASIPUBLIK – Kunjungan Wakil Menteri Energi, Sumber Daya Mineral (ESDM) Arcandra Tahar ke Balai Diklat Tambang Bawah Tanah (BDTBT) Kota Sawahlunto pada Kamis 29/3 kemarin sudah berlalu.
Namun banyak kesan yang didapat dari kunjungan orang nomor dua di Kementerian ESDM RI tersebut, tentu yang paling utama dan penting sekali adalah Ilmu yang beliau sampaikan pada pengarahan di hadapan pegawai dan karyawan Balai Diklat Tambang Bawah Tanah (BDTBT) tersebut, termasuk para awak media yang meliput kedatangan salah satu Putra terbaik Minang Yang diakui Dunia ini.
Tapi sungguhpuh demikian, ada salah satu hal yang menarik yang tidak biasanya terjadi dalam setiap kunjungan Pejabat Negara ke Daerah, khususnya di Kota Sawahlunto ini, yaitu dengan tidak hadirnya Pjs Walikota ataupun Forkopimda yang menyambut dan mendampingi Kedatangan Pejabat Negara ini, ada apa gerangan? Jangankan Forkopimda, pejabat Eselon di Pemko Sawahlunto pun tak ada yang mendampingi.
Ketika awak media ini menkonfirmasikan langsung kepada Kepala Balai Diklat Tambang Bawah Tanah (BDTBT) Kota Sawahlunto Indra Lubis di Kantornya, Rabu (04/04).
Semula beliau mengatakan sudah memberi tahu dan melaporkan kepada pihak Penerintah Kota Sawahlunto akan kunjungan Wamen ESDM tersebut, tapi ketika di tanya apakah ada copyan surat pemberitahuannya, beliau langsung mengecek ke bagian TU dan sekembalinya dari TU beliau langsung meralat dengan mengatakan bahwa stafnya tidak sempat mengantarkan surat pemberitahuan tersebut ke Pemerintah Kota Sawahlunto, ujarnya.
Hal ini terjadi, lanjut Indra Lubis, bukan di sengaja, namun karena waktunya yang sangat mepet, lagi pula Pemerintah Kota Sawahlunto saat ini sedang disibukkan oleh berbagai Kegiatan seperti Pilkada, dalam hal ini mungkin terjadi miskomunikasi dan kita mengaku khilap, karena selama ini hubungan kita dengan Pemerintah Kota Sawahlunto tetap intens dan berjalan baik, disatu sisi kita belum berpengalaman dalam menjamu tamu Negara, semenjak 2004, baru di tahun 2018 ini ada Wamen ESDM yang berkunjung ke sini, sebut Indra Lubis.
Kedepannya kita akan lebih perhatikan masalah yang krusial ini, apalagi antara BDTBT dengan Pemerintah Kota Sawahlunto sudah ada MOU menyangkut kerjasama dalam bidang pendidikan Politekhnik Pertambangan, pungkasnya. (Jun)