Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example 728x250
BERITA UTAMADAERAHTERBARU

Sumbar Terpilih Jalankan Program Sekolah Rakyat, Silek Tradisi Diwajibkan di SMA

409
×

Sumbar Terpilih Jalankan Program Sekolah Rakyat, Silek Tradisi Diwajibkan di SMA

Sebarkan artikel ini
Wakil Gubernur Sumbar, Vasko Ruseimy (Dok. Adpsb)

SUMBAR, RELASI PUBLIK – Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) ditetapkan sebagai salah satu dari enam provinsi di Indonesia yang akan mengimplementasikan program Sekolah Rakyat. Pelaksanaan perdana program ini akan dimulai di Kabupaten Solok.

Wakil Gubernur Sumbar, Vasko Ruseimy, menyampaikan langsung informasi ini dalam Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) 2026 pada Kamis (17/4/2025).

“Itu akan kita kejar, kaji betul, kenapa daerah kita itu perlu itu. Jadi kita kejar itu, kita sama-sama bawa ke pemerintah pusat, hal-hal dasarnya,” ujar Vasko.

Ia menegaskan bahwa pembangunan program Sekolah Rakyat membutuhkan anggaran yang sangat besar.

“Pembangunan Sekolah Rakyat itu bisa tembus sekian ratus miliar pembangunannya. Mudah-mudahan ada program prioritas lain yang kita kaji, tapi program ini bisa kita seriuskan di situ, agar kita bisa kejar arah pembangunan di sana,” jelasnya.

Terpilihnya Sumbar dari total 38 provinsi di Indonesia menjadi salah satu penerima program Sekolah Rakyat menjadi pencapaian penting bagi pemerintah provinsi. Hal ini juga menunjukkan komitmen Pemprov Sumbar dalam meningkatkan mutu pendidikan.

Penguatan Nilai Budaya Minangkabau

Selain fokus pada pembangunan pendidikan, Vasko juga menyoroti pentingnya pelestarian budaya lokal dalam sistem pendidikan. Salah satu langkah yang telah dilakukan adalah mewajibkan ekstrakurikuler Silek Tradisi di seluruh SMA di Sumatera Barat.

“Sedikit tentang budaya, memang ada hal-hal yang perlu kita perkuat lagi. Kita tidak akan lupa mengenai budaya kita. Pertama, itu sudah kita tes dahulu di Dinas Pendidikan untuk mewajibkan ekstrakurikuler Silek Tradisi yang hampir mengalami penurunan. Saya tidak mau sampai punah,” tegasnya.

Langkah ini dinilai penting untuk menjaga warisan budaya Minangkabau di tengah arus modernisasi yang kian masif.

Silek Tradisi merupakan seni bela diri khas Minangkabau yang mengandung nilai-nilai filosofis dan spiritual tinggi, serta menjadi bagian penting dari identitas masyarakat Sumbar.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *