PAINAN, RELASIPUBLIK – Dalam rangka mempromosikan program “Menembus Batas”,PLN ULP Balai Selasa Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) membuka stand untuk layanan pasang baru dan discont tambah daya 50 % serta demo penggunaan kompor induksi pada acara Gerakan Masyarakat (Germas) Hidup Sehat yang dilaksanakan di Halaman Kantor Camat Ranah Pesisir, Senin (25/03/2019) .
Manajer ULP Balai Selasa, Yoki Kus Hendriatno bersama Kordinator Kegiatan, Asril Hasan, Supervisor Pelayanan Pelanggan I Wayan Danata M, Supervidor K3L Wimhar Hadi Asril dan Supervisor Transak Energi Nopita Sari serta Supervisor Teknik Afdhal Djufri hadir pada saat itu memberikan pelayanan kepada pelanggan maupun calon pelanggan yang ingin memanfaatkan promo tersebut .
Manajer ULP Balai Selasa, Yoki Kus Hendriatno disela acara tersebut mengatakan, kehadiran stand PLN dalam acara Gerakan Masyarakat ( Germas) Hidup Sehat itu merupakan satu satu cara strategi pemasaran untuk menarik perhatian pelanggan dan calon pelanggan .
“Kita melakukan sosialisasi secara massa agar masyarakat mengetahui seluruh program yang dimiliki PLN. Pada kesempatan itu kita membuka layanan pasang baru dan tambah daya melalui program “Menembus Batas” yang sedang bergulir ini,” tuturnya .
Program promo “Menembus Batas” berlaku hingga 30 April 2019 mendatang dengan diskon tambah daya 50 % untuk pelanggan Rumah Tangga mulai dari daya 220 VA sampai pada daya 197 kVA, terangnya.
Selain itu , ketentuan program “Menembus Batas” sudah menjadi pelanggan PLN sebelum tanggal 1 Februari 2019, tampa migrasi dari Prabayar ke Pasca Bayar atau sebaliknya, tampa perubahan fasa dan mengubah tarif peruntukan .
Yoki Kus Hendriatno menghimbau kepada seluruh pelanggan untuk dapat membayar listrik tepat waktu sebelum tanggal 20 setiap bulan . Bagi pelanggan yang terlambat dalam pembayaran akan diterapkan sanksi, tunggakan 1 bulan pemutusan sementara segel MCB , tunggakan 2 bulan pemutusan sementara bongkar APP (KWH Meter + MCB) atau putus dari tiang Migrasi ke Meter dan tunggakan lebih 2 bulan akan dilakukan pembongkaran rampung APP ( KWH Meter + MCB) serta kabel sehingga secara lansung akan berhenti menjadi pelanggan PLN . ( Anto)
