PADANG, RELASI PUBLIK – Anggota DPRD Sumbar Fraksi PKS Rahmat Saleh meminta pemerintah daerah untuk mengkaji ulang kawasan wisata yang berada di daerah rawan bencana.
Hal ini berkaitan bencana banjir dan longsor yang terjadi pada sejumlah wilayah di Sumbar, sejak Sabtu (11/5/2024) malam.
“Pertama-tama, kami mengucapkan belasungkawa yang mendalam atas korban jiwa dan luka-luka akibat bencana ini. Semoga almarhum ditempatkan di sisi-Nya,” ujar Rahmat Saleh di Padang, Senin (13/5/2024).
Dia mengatakan, perlu adanya evaluasi menyeluruh terkait zona kawasan wisata yang terdapat di daerah rawan bencana.
“Kita harus berkaca pada yang terjadi di Padang Panjang ini, mungkin perlu dilakukan kajian serius dari pemerintah daerah terkait dengan zona kawasan wisata yang berada di areal daerah rawan banjir,” kata Rahmat.
Lebih lanjut, Rahmat Saleh menekankan bahwa Sumatera Barat merupakan daerah yang rawan bencana, terutama banjir. Hal ini dipicu oleh beberapa faktor, termasuk aksi penebangan hutan liar dan pembukaan lahan pertanian di kawasan hutan.
“Oleh karena itu, kami mendesak pemerintah daerah untuk menghentikan aksi-aksi ini dan melakukan kajian serius terkait zona kawasan wisata di daerah rawan banjir,” tegasnya.
Selain itu, Rahmat Saleh juga meminta pemerintah daerah untuk memberikan perhatian serius kepada para korban bencana, terutama dalam hal tanggap darurat, seperti pasokan bahan makanan dan kebutuhan lainnya.
“Bencana ini merupakan pengingat bagi kita semua untuk selalu waspada dan meningkatkan kesiapsiagaan terhadap bencana alam,” pungkasnya.