Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
BERITA UTAMATERBARU

Penemuan Bayi di Tanjung Aro

198
×

Penemuan Bayi di Tanjung Aro

Sebarkan artikel ini

RELASIPUBLIK, LIMAPULUHKOTA–Warga Jorong Tanjuang Aro Selatan, Kecamatan Luhak, Kabupaten Limapuluh Kota dihebohkan dengan penemuan bayi yang dibuang oleh ibunya yang diduga baru dilahirkan. Persitiwa itu terjadi pada Jumat (17/1) sekira pukul 04.10 WIB.

Penemuan bayi tersebut berawal saat saksi Kasrizal hendak buang air. Tak berselang lama, ia dikagetkan dengan suara tangisan bayi. Penasaran dengan suara itu, ia mencoba mencari asal suara. Benar saja, ternyata suara tersebut berasal dari tangisan seorang bayi.
Kasrizal menemukan bayi berjenis kelamin laki-laki yang masih bernyawa tergeletak di rerumputan. Kabar penemuan bayi itu dengan cepat menyebar ditengah-tengah masyarakat. Selain kepada sang istri, Kasrizal juga melaporkan hal itu kepada Wali Jorong hingga Bhabinkamtibmas di daerah itu, Brigadir Riko Ricardo dan Babinsa datang ke lokasi penemuan bayi dan membawa bayi malang itu ke rumah Bidan terdekat.

Setelah dibersihkan di rumah Bidan/Puskesri, Bhabinkamtibmas, Babinsa dan warga menyusuri lokasi penemuan bayi itu. Di lokasi kejadian, ditemukan bercak darah yang mengarah ke rumah salah seorang warga setempat berinisial WE (25). Tak hanya itu, di tangga rumah WE juga ditemukan bercak darah serta air bening yang diduga air ketuban.

“Iya tadi memang ada penemuan bayi oleh warga. Bayi berjenis kelamin laki-laki tersebut ditemukan masih dalam keadaan hidup. Selanjutnya bayi malang itu dibawa ke rumah sakit untuk pemeriksaan, sementara untuk terduga pelaku pembuang bayi juga sudah diamankan,” kata Kapolres Payakumbuh, AKBP Dony Setiawan melalui Kapolsek Luhak, IPTU Amirwan didampingi Kanit Reskrim, AIPDA MS Rambe dan Kasubag Humas Polres Payakumbuh, IPDA Aiga Putra, Jumat (17/1).

Selain anggota Polsek Luhak, Tim Opsnal Satreskrim Polres Payakumbuh dan Kanit SPKT juga datang ke lokasi untuk mengamankan terduga pelaku pembuangan bayi. Untuk pemeriksaan lebih lanjut, terduga pelaku dibawa ke Mapolres. Sementara bayi malang itu dibawa ke Rumah Sakit dr. Adnaan WD Payakumbuh untuk penanganan lebih lanjut.

Terkait motif dan penyebab terduga pelaku tega membuang bayi, masih dalam pemeriksaan. Termasuk apakah ia sudah bersuami/berkeluarga atau belum. Bagi seseorang yang tidak dianugerahi seorang anak, berupaya bagaimana untuk mendapatkan anak. Namun terduga pelaku tega membuang bayinya sendiri. Saat ini, pihak kepolisian tengah menyelidiki kasus tersebut. (FF)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *