SOLOK SELATAN, RELASIPUBLIK — Masyarakat yang belum kebagian menerima bantuan dampak pendemi Covid-19 pada tahap awal penyaluran, bakal berpeluang menerima,” kata Sekdis Sosial, Ernita Jumarni, didampingi Wali Nagari Sako Selatan, Pepi Suhendra, usai mengikuti penyaluran BLT Kabupaten di Nagari tersebut, Selasa (9/6/2020).
Warga masyarakat yang masih belum kebagian bantuan dampak Pendemi Covid-19, yang bersumber dari dana APBD Kabupaten Solok Selatan (Solsel), Sumbar dan Dana Desa, bakal berpeluang menerima melalui anggaran perubahan dari sisa dana yang ada.
Dijelaskannya, bahwa beberapa waktu lalu, pimpinan (Sekdakab. H. Yulian Efi-red) pernah mengingatkan untuk bisa mengakomodir semua masyarakat yang betul-betul terdampak Covid-19 dengan bantuan BLT Kabupaten.
“Dimana masyarakat kita yang betul-betul memiliki data lengkap sebagai syarat penerima bantuan, kemudian tercecer (tidak tercatat), atau datanya belum keluar akibat sesuatu hal. Maka diharapkan untuk dapat diapresiasi pada penerimaan berikutnya, harap beliu, ” kata Ernita Jumarni.
Sementara itu, Pepi Suhendra menambahkan, dari persoalan data masyarakat yang belum teridentifikasi untuk menerima bantuan dari berbagai sumber pendanaan, hanya lebih kurang 10 orang (KK-red). Masalah ini dikarenakan data adminstrasi warga yang tidak lengkap, seperti belum memiliki Kartu Keluarga.
Sedangkan dari jumlah Kepala Keluarga (KK) di nagari ini sebanyak 639, tercatat total menerima bantuan sebanyak 484 KK. Adapun rinciannya, penerima PKH dan BPNT sebanyak 84 KK, BST Pusat (Kemensos) 60 KK, BLT Provinsi 39 KK, BLT Dana Desa 155 KK, BLT Kabupaten sebanyak 230 KK, ” terang Pepi didampingi, Sekna Junedi, Ketua Bamus Wirson dan TKSK Syafnila Wati serta PSM Nagari Neli Yarni.
Secara umum penyaluran bantuan yang dilakukan secara simbolis oleh Camat Sungai Pagu Rolly Almar, dihadiri Pemimpin Bank Nagari Cabang Muara Labuh Zulfahmi, tim pemantau dari Inspektorat dan BPBD, serta dukungan Bhabinkantibmas, Bripka Leri. M, Babinsa Serda Irwandi berjalan dengan aman dan lancar hingga pukul 11.30 wib tadi. Helfi yulinda
