Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example 728x250
TERBARU

Komunitas Penimbak Jitu (Panyolo) dan Pemuda Duko Desak Pemerintah Hentikan Tambang di Pulau Kangean

137
×

Komunitas Penimbak Jitu (Panyolo) dan Pemuda Duko Desak Pemerintah Hentikan Tambang di Pulau Kangean

Sebarkan artikel ini

Sumenep, Survey seismek di pulau kangean yang berencana adanya aktifitas tambang migas mendapatkan penolakan dari Komunitas Penimbak Jitu (Panyolo) dan Pemuda Duko, Kecamatan Arjasa, Kabupaten Sumenep

Terkait hal itu, Ketua Komunitas penimbak jitu dan pemuda duko, Eenx Zhinzui, mendesak pemerintah untuk menghentikan rencana aktifitas tambang di Pulau Kangean yang dianggap bertentangan prinsip pengelolaan pasir diwilayah pesisir dan pulau.

Menurutnya, Bagaimana bisa melakukan pembangunan yang berkelanjutan dan seimbang antara kepentingan ekonomi, sosial, dan lingkungan, sedangkan Tmtambang akan berdampak pada kerusakan lingkungan baik darat maupun di laut. Jadi pihaknya, Para penimbak jitu (panyolo) merasa terusik dengan adanya rencana aktivitas pertambangan migas di Pulau kangean.

” Kami merasa terusik dengan rencana akan ada aktifitas pertambangan dipulai tercinta kami dan apalagi saat ini sudah mulai survey seismek di beberapa desa,” Ungkapmya.

Namun, mengenai Kesejahteraan bagi masyarakat kepulauan yang di janjian Pemerintah dengan adanya tambang migrasi tidak membuatnya terlena, karena dikemudian hari akan merugikan yamg berkepanjangan bagi masyarakat kepulauan.

Untuk itu, pihaknya menolak rencana adanya aktifitas pertambnagan di pulau kangean yang tentunya akan berdampak bagi anak cucu kami nantinya.

” Kami tidak tergiur sebagaimana yang terjadi di Pulau sepanjang dan pagerungan, Sehingga kami penimbak jitu Menolak keras rrencana aktivitas Petambangan Migas di Pulau Kangean,”tegasnya.

Hingga berita ini dinaikkan masih belum ada pernyataan dari pihak terkait mengenai rencana aktifitas pertambangan di pulau kangean, karena awak media ini masih belum ada akses untuk konfirmasi

( Noung daeng )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *