Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example 728x250
BERITA UTAMADAERAHTERBARU

Kental Nilai Budaya dan Pesan Moral, Bupati Hendrajoni Hadiri Tradisi Bakatik Adat di Nagari Barung Barung Belantai

228
×

Kental Nilai Budaya dan Pesan Moral, Bupati Hendrajoni Hadiri Tradisi Bakatik Adat di Nagari Barung Barung Belantai

Sebarkan artikel ini
Terlihat Bupati Pessel, Hendrajoni, bersama ketua TP-PKK Pessel, Lisda Hendrajoni, dan tokoh masyarakat Barung Barung Belantai, Marwan Anas, saat menghadiri proses Bakatik Adat. (Dok Kominfo)

PAINAN, RELASI PUBLIK— Kerapatan Adat Nagari (KAN) Barung-Barung Balantai, Kecamatan Koto XI Tarusan, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) menggelar prosesi Bakatik Adat kaum Suku Tanjung, Rabu (2/4).

Kegiatan yang digelar di pelataran parkir Pasar Barung Barung Belantai itu, dihadiri langsung oleh Bupati Pessel, Hendrajoni, bersama Anggota Komisi VIII DPR RI Lisda Hendrajoni, yang juga merupakan ketua TP-PKK Pessel, serta anggota DPD RI, Cerint Iralona Tasya.

Prosesi adat yang digelar rutin setiap Hari Raya Idul Fitri itu, juga diikuti oleh sejumlah ninik mamak dan tokoh masyarakat serta para perantau yang pulang kampung.

Dalam sambutannya Bupati Pessel, Hendrajoni, mengapresiasi kegiatan Bakatik Adat tersebut sebagai salah satu upacara adat yang kental nilai budaya dan pesan moral adat budaya Minangkabau.

“Saya sangat bangga dan bahagia bisa hadir di tengah-tengah masyarakat barung balantai, guna mengikuti dan menyaksikan secara langsung tradisi Bakatik Adat yang kaya akan nilai budaya dan keislaman. Saya mengapresiasi Kerapatan Adat Nagari (KAN) Barung Barung Belantai yang terus menjaga kelestarian budaya Bakatik Adat ini setiap tahun nya,” ujar Hendrajoni.

Ketua KAN Barung Barung Belantai, Hemaidi Datuak Indo Rajo Laut, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Bupati Pessel yang telah mendukung kegiatan tersebut baik secara moril maupun materil.

Kegiatan Bakatik Adat tahun ini merupakan yang ke -112 kali digelar, serta diharapkan kedepan menjadi ikon pariwisata budaya di di Pesisir Selatan.

“Terima kasih kami sampaikan kepada Pemkab Pessel ,dalam hal ini Bupati Bapak Hendrajoni, yang telah telah memfasilitasi dan mendukung kegiatan ini. Kami berharap Bakatik Adat ke 112 ini bisa menjadi ikon pariwisata dan budaya di Pesisir Selatan,” ungkapnya.

Dia juga menyampaikan harapan dari masyarakat Koto XI Tarusan, terkait pembangunan sejumlah prasaan pertanian dan infrastruktur yang rusak diterjang oleh banjir tahun lalu.

Kegiatan Bakatik Adat merupakan tradisi turun temurun yang dilaksanakan setiap tahun di Kenagarian Barung Barung Belantai dalam menyambut hari besar seperti Idul Fitri.

Kegiatan tersebut diisi dengan penampilan seni dan kebudayaan seperti tari-tarian, ditutup dengan penyampaian pesan moral, adat serta nilai keislaman oleh iman khatib. (Yoniks)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *