Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
BeritaBERITA UTAMANASIONALTERBARU

Kekeringan Sawah di Solok Jadi Perhatian Khusus Wasekjen DPP Demokrat Imelda Sari

182
×

Kekeringan Sawah di Solok Jadi Perhatian Khusus Wasekjen DPP Demokrat Imelda Sari

Sebarkan artikel ini

KABUPATEN SOLOK, RELASI PUBLIK – Sudah hampir tiga bulan sawah tadah hujan masyarakat Koto Sani jorong Limo Niniak, Sumaniak Kabupaten Solok kesulitan air.

Akibat kurangnya sumber air di kawasan ini mendorong Wakil Sekretaris Jendral DPP Partai Demokrat, Imelda Sari datang meninjau secara langsung persawahan masyarakat, pada Kamis (12/10).

Imelda didampingi tokoh masyarakat Koto Sani Dian Anggraini caleg DPRD Sumbar Partai Demokrat menghadiri acara “Bakawuak” . Tradisi ini berupa gotong royong dan berdoa bersama membersihkan sumber mata air yang terletak di surau Sungai Asam, Nagari Koto Sani.

“Kami akan mencoba koordinasi dengan partai demokrat di komisi 5 dimana masalah ini akan menjadi perhatian pemerintah pusat.” Ucap Imelda.

Imelda Sari yang juga Caleg DPR RI Dapil Sumbar 1 ini berharap masalah pengairan ini cepat disingkapi pemerintah setempat.

“Dengan kondisi yang hampir 3 bulan ini mengalami kesulitan pengairan, tentu hal itu mempengaruhi pendapatan masyarakat yang bertani sawah, Saya berharap pemerintah setempat bisa memberikan solusi tepat mendapatkan air bersih yang bisa mengairi sekitar 150 ha sawah masyarakat disini yang saya dengar saai ini baru 10 persen yang dapat. Jadi harus segera dibantu . Padahal disini ada sumber air meskipun jauh di koto sani jaraknya 3 km ke sawah warga. Ujar imelda yang menjadi waketum IKA Unand..

Oleh sebab itulah masyarakat bersama-sama melakukan berdoa bersama meminta kepada Allah SWT yang biasa di sebut “Bakawuak” sambil makan bersama di surau Sungai Asam.

Masyarakat berharap dengan bergotong royong membersihkan sumber mata air maka ditambah lah nikmatnya air yang mengaliri nagarinya.

Dalam kesempatan tersebut Imelda Sari bersama Dian Anggaraini membagikan biskuit makanan tambahan ASI untuk balita dan ibu hamil. (Monsis)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *