PASBAR, RELASIPUBLIK — Tampilnya pengusaha muda sukses dan organisatoris, Erick Hariyona sebagai calon bupati termuda di Pasaman Barat, seakan jadi angin segar bagi kalangan generasi muda dan kaum emak-emak di daerah ini. Kalangan milenial ini yakin, Erick yang putra senator Emma Yohana dan pengusaha serta politi H. Hariadi akan mampu membawa efek ketenangan dan keceriaan bagi masyarakat.
Para milenial dan emak-emak di Pasbar pantas berpendapat begitu. Apalagi kalau bukan didasari sikap dan bawaan Erick yang ramah dan murah hati kepada semua orang. Contoh, selama masa pandemi Covid -19 kemarin, Erick Hariyona sudah menggelontorkan sekitar 30 ribu paket sembako kepada para Umak-umak dan orang tua yang membutuhkan di Pasaman Barat.
Ketua MPW Pemuda Pancasila Sumbar ini memang banyak bersentuhan dengan segmen emak-emak pada saat ini, karena yang merasakan efek langsung dari Covid-19 ini adalah emak-emak yang berurusan langsung dengan dapur.
Sedangkan dengan Bapak-bapak yang merupakan pemimpin keluarga dan tokoh masyarakat, Erick yang di kenal di Pasaman Barat dengan sebutan H. Erick ini banyak melakukan dialog dan menyerap aspirasi dan harapan-harapan yang selama ini tidak tersalurkan.
“Keresahan dan harapan Bapak-bapak, kesedihan Umak-umak, perubahan yang diinginkan kelompok milenial dan kemajuan serta pembangunan yang diinginkan para tokoh masyarakat, akan menjadi rumusan penting bagi saya untuk membentuk Visi dan Misi Pasaman Barat ke depan” ungkap Erick yang saat ini juga dipercaya menjadi Bendahara DPD Partai Golkar Sumbar.
Semua segmen pemilih ini dimata Erick juga menjadi dunia sangat mengasyikan baginya. Sebab bertemu para milineal, para Umak-umak dan Bapak-bapak seperti bertemu dengan sosok dirinya dan keluarga.
“Jadi terus terang saya merasakan ketenangan dan keceriaan saat bertemu para milineal, Umak-umak, dan Bapak-bapak saya bisa duduk selonjoran dan lesehan dengan mereka saat ada acara. Terasa benar benar seperti keluarga sendiri,” ujarnya.
Dengan suasana komunikasi politik yang tenang dan ceria itu, Erick mengaku bahwa dirinya berpeluang memenangkan pemilihan. Sebab kebutuhan sosok pemimpin yang diinginkan ada pada dirinya. Ramah, murah hati dan komunikatif, sesuatu yang selama ini belum ditemukan para milineal, Umak-umak dan Bapak-bapak di Pasaman Barat dari pemimpin mereka selama ini. (ril/nov)