PAINAN, RELASIPUBLIK -Berawal dari pembicaraan diwarung kopi, Jumadil Wartawan Harian Metro Andalas dan Hamalid Wartawan Mingguan Rakyat Sumbar dengan beberapa orang masyarakat Nagari Tanah Bakali Inderapura Kec. Air Pura Kabupaten Pesisir Selatan akhirnya menuai sebuah hasil yang bakal peningkatan ekonomi masyarakat di bidang budidaya ikan air tawar.
Atas permintaan masyarakat kedua wartawan tersebut spontan menghubungi Iswandi Penyuluh Perikanan yang bertugas diwilayah Kecamatan Ex Pancung Soal untuk melakukan peninjauan kelokasi yang bakal jadi sentra budidaya ikan itu, Kamis ( 12/04/2018 ) .
Iswandi Penyuluh Perikanan Kecamatan Ex Pancung Soal saat itu menyampaikan , lokasi yang akan dijadikan kolam ikan air tawar tersebut sangat cocok untuk budidaya ikan gurami dan ikan nila .
“Lokasi Pak Wahap ini cukup bagus, sangat cocok untuk budidaya ikan sebab kondisi air cukup memadai,” terangnya .
Ada dua buah aliran air yang bisa dijadikan satu arah. bila aliran air tersebut dibendung, kita rasa tidak akan merugikan pihak tetangga, lanjut Iswandi .
Didaerah itu, satu-satunya yang bisa dikembangkan hanya budidaya ikan saja, tinggal lagi keseriusan masyarakat mengelola lahan tersebut secara bersamaan untuk dijadikan tempat usaha budidaya ikan air tawar .
Menurut Iswandi, ada 2 jenis ikan yang dapat dikembangkan dilokasi tersebut seperti ikan gurami dan ikan nila . “Kita yakin bila lahan ini bisa dikelola dengan baik dan menjadi lahan hamparan budidaya ikan maka pastikan di Nagari-nagari lain akan ikut memaafkan lahan-lahan rawa seperti di Kampung Gunung Pungguk menjadi sarana pengembangan budidaya ikan,” tandasnya .
Hal senada juga dikatakan Jumadil yang akrab dipanggil Fadil bersama temannya Hamalid, mereka berencana akan melakukan koordinasi dengan UPTD Pertanian untuk membantu masyarakat menjadikan lokasi rawa daerah Gunung Pungguk menjadi kawasan hamparan budidaya ikan Nagari Tanah Bakali Inderapura Kec. Air Pura. (Rel/Red)