Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
BeritaBERITA UTAMADAERAHTERBARU

Epyardi Asda Kukuhkan Forum Kerapatan Adat Nagari (ForKAN) Kabupaten Solok Periode 2024-2029

20
×

Epyardi Asda Kukuhkan Forum Kerapatan Adat Nagari (ForKAN) Kabupaten Solok Periode 2024-2029

Sebarkan artikel ini
Bupati Solok Epiyardi Asda Dt. Sutan Majolelo resmi mengukuhkan kepengurusan Forum Kerapatan Adat Nagari (ForKAN) Kabupaten Solok untuk periode 2024-2029. (Dok A2)

KAB. SOLOK, RELASI PUBLIK — Bupati Solok, Epyardi Asda Dt. Sutan Majolelo, resmi mengukuhkan kepengurusan Forum Kerapatan Adat Nagari (ForKAN) Kabupaten Solok untuk periode 2024-2029, di Gedung Solok Nan Indah, Senin (9/9/24).

Turut hadir Bupati Solok Epiyardi Asda, Ketua TP PKK Ny. Emiko Epiyardi Asda, staf ahli, asisten, kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), camat, wali nagari, Ketua Badan Permusyawaratan Nagari (BPN), serta Ketua Kerapatan Adat Nagari (KAN) se-Kabupaten Solok.

Dalam susunan kepengurusan yang baru, H. Adius Saleh Dt. Rajo Mudo dipercaya sebagai Ketua ForKAN. Agus Evatra Dt. Bandaro Kayo ditunjuk sebagai Sekretaris, dan Novian Dt. Indo Marajo sebagai Bendahara. Selain itu, seluruh Ketua KAN di Kabupaten Solok juga ikut serta dalam kepengurusan ini.

Dalam sambutannya, Bupati Solok, Epyardi Asda, mengungkapkan harapannya agar ForKAN dapat bekerja sama dengan pemerintah untuk melestarikan adat dan budaya Minangkabau.

“ForKAN diharapkan bisa bersinergi dengan pemerintah dalam menjaga nilai-nilai adat yang menjadi identitas kita di Kabupaten Solok. Melalui kolaborasi ini, diharapkan kebudayaan dapat terus diwariskan kepada generasi mendatang,” ujarnya.

Ketua terpilih ForKAN, Adius Saleh menyampaikan komitmennya untuk melibatkan seluruh Kerapatan Adat Nagari dalam menjalankan organisasi ini.

Adius Saleh juga bertekad membawa ForKAN menjadi organisasi yang solid dan dapat menjadi mitra strategis pemerintah daerah.

“Dengan kerjasama yang baik antara ForKAN dan pemerintah, kita akan memastikan adat dan budaya terus berkembang di tengah kemajuan zaman,” ujar H. Adius Saleh.

Acara pengukuhan ini menandai langkah awal bagi ForKAN Kabupaten Solok dalam menjalankan perannya sebagai lembaga adat yang kuat dan berpengaruh, serta mitra pemerintah dalam pelestarian budaya lokal. (A2)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *