PADANG, RELASI PUBLIK – Penjabat (Pj) Wali Kota Padang Andree Algamar menyambut kedatangan Tim Evaluasi Sertifikasi Pasar Rakyat dari Balai Sertifikasi Direktorat Standarisasi dan Pengendalian Mutu Kementerian Perdagangan (Kemendag) RI bersama Lembaga Sertifikasi Produk PPMB (LSPro- PPMB) di Kota Padang.
Kedatangan Tim Auditor yang dipimpin Ketua Tim Isdamawarty ini, dalam rangka melakukan asesmen (inspeksi sarana dan prasarana pasar dan audit dokumentasi sistem manajemen) bagi Pasar Tanah Kongsi yang berada di Kelurahan Kampung Pondok, Kecamatan Padang Barat.
“Kami sangat senang bapak ibu semua melakukan audit Pasar Tanah Kongsi. Semoga Pasar Tanah Kongsi menjadi pasar rakyat yang meraih sertifikasi Standar Nasional Indonesia (SNI) nantinya,” harap Pj Wako didampingi Kepala Dinas Perdagangan Syahendri Barkah saat menjamu tim auditor independen dan Kemendag RI tersebut di Kediaman Resmi Wali Kota Padang, Selasa (23/7/2024) malam.
Kepala Dinas Perdagangan Kota Padang Syahendri Barkah menambahkan, pengajuan Pasar Tanah Kongsi untuk meraih sertifikasi Standar Nasional Indonesia (SNI) 8152:2021 dari LSPro- PPMB dan Kemendag RI sudah memenuhi persyaratan.
“Alhamdulillah, dari 56 parameter SNI sudah terpenuhi semua, sudah 100 persen. Pasar Tanah Kongsi merupakan pasar kedua di Kota Padang yang kita usulkan untuk meraih sertifikasi SNI. Sebelumnya Pasar Alai sudah berhasil meraih sertifikasi SNI,” jelasnya.
Disebutkan Syahendri, penerapan SNI bagi Pasar Tanah Kongsi tidak hanya menguntungkan para pedagang, tapi juga menguntungkan para konsumen. Hal ini karena SNI menekankan faktor kebersihan, kesehatan, keamanan dan kenyamanan.
“Konsumen akan merasakan pasar yang bersih, sehat, nyaman dan terukur. Sementara pedagang akan berjualan lebih nyaman dan aman dengan omset yang lebih baik lagi,” terangnya.
Sementara itu, Ketua Tim Auditor Isdamawarty menyampaikan pihaknya akan melakukan audit bagi Pasar Tanah Kongsi selama 24-25 Juli 2024.
“Hasil audit akan kita umumkan beberapa bulan ke depan. Kita mengucapkan selamat bagi Pasar Tanah Kongsi yang segera menjadi pasar rakyat ber-SNI. Semoga memberikan dampak positif bagi pasar ini ke depan,” sebutnya.