Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
BERITA UTAMAPERISTIWATERBARU

Dihantam Ombak Besar, Pengemudi Boat di Pessel Hilang Terseret Arus

338
×

Dihantam Ombak Besar, Pengemudi Boat di Pessel Hilang Terseret Arus

Sebarkan artikel ini

PAINAN, RELASIPUBLIK – Seorang pengemudi boat pengangkut nelayan di Muaro Surantih, Kecamatan Sutera, Kabupaten Pesisir Selatan, hilang terseret ombak setelah boat yang dikemudikannya terbalik dihantam gelombang, Rabu (29/1) pagi.

Informasi yang diterima Relaspublik.com di lapangan, pengemudi boat tersebut diketahui bernama Egok (48), dengan jumlah penumpang sebanyak 9 orang. Ia diketahui pergi mengantar nelayan sekitar pukul 08.00 WIB. Namun, ketika hendak keluar dari pintu muara boat yang dikemudikannya terbalik dihantam gelombang pasang.

Ketua Nelayan Sutera Ramadhan menyebutkan, boat yang dikemudikan Egok, adalah milik H.Ipal yang merupakan pengusaha ikan setempat. Saat itu, boat yang dikemudikannya membawa 8 orang nelayan dan 1 orang lagi pengemudi.

“Ya, kami mendapat kabar sekitar pukul 08.00 WIB. Akhir-akhir ini air pasang memang cukup tinggi dikarenakan cuaca buruk,” ujarnya.

Ia mengatakan, sebelum boat yang dikemudikan oleh Egok terbalik, boat tersebut sempat terombang ambing di ujung pintu muara sekitar.

“Kami menduga, mesin boatnya mati sebelum di hantam gelombang,” katanya.

Bahkan, sebelum boat itu terbalik, sejumlah penumpang boat, sempat melambaikan tangan kepada nelayan sekitar untuk meminta pertolongan.

“Benar, mereka sempat melambaikan tangan minta pertolongan. Namun, boat tersebut dengan cepat terbalik dan hilang setelah beberapa kali di hantam gelombang pasang,” ucapnya lagi.

Lebih lanjut diceritakan, setelah mengetahui kejadian naas tersebut, sejumlah boat nelayan lainnya ikut membantu dan mencari nelayan yang hilang terseret gelombang. Namun, pengemudi boat masih belum ditemukan hingga berita ini diturunkan, pukul 15.00 WIB.

“Dari sembilan orang muatan boat, sebanyak delapan orang berhasil ditemukan dengan keadaan selamat. Namun, pengemudi boat bernama Egok belum dapat ditemukan hingga kini,” tuturnya.

Dihubungi terpisah, Kapolsek Sutera Iptu Asmardi Abas membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, hingga kini pihaknya dibantu sejumlah masyarakat nelayan dan Tim SAR masih melakukan pencarian dan menyisiri bibir pantai di sekitar lokasi.

“Ya, pihak kami masih melakukan upaya pencarian. Delapan orang selamat, Lima diantaranya dilarikan ke Puskesmas setempat karena keletihan, sementara Tiga orang lagi sudah diantarkan kerumahnya masing-masing,” ujarnya. (kis)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *