PADANG, RELASI PUBLIK – Bertempat di Kantor Kerapatan Adat Nagari Lubuk Kilangan, calon Wali Kota Padang nomor urut 1, Fadly Amran, kembali mengadakan pertemuan silaturahmi dengan para niniak mamak se-Kota Padang. Acara ini menjadi momentum penting bagi Fadly Amran dan Maigus Nasir, yang secara resmi mendapatkan dukungan dari hampir seluruh Kerapatan Adat Nagari yang hadir dalam pertemuan tersebut.
Dalam suasana akrab dan penuh kekeluargaan, Fadly Amran menyampaikan komitmennya untuk memperkuat lembaga adat di Kota Padang. Ia mengungkapkan bahwa, jika terpilih, ia akan mengusulkan Peraturan Daerah (Perda) Nagari dalam kota. Menurut Fadly, Perda tersebut diharapkan menjadi landasan hukum untuk mengalokasikan anggaran tahunan khusus bagi Kerapatan Adat Nagari, sehingga lembaga adat dapat semakin berperan dalam menjaga dan melestarikan nilai-nilai tradisi Minangkabau.
“Dengan adanya Perda ini, kami ingin memastikan Kerapatan Adat Nagari bisa terus berjalan dan berkembang. Kita tidak ingin lembaga adat hanya menjadi simbol tanpa kekuatan nyata. Maka dari itu, kami berkomitmen untuk menganggarkan dana tahunan yang akan menjadi bekal bagi kerapatan adat dalam menjaga nilai-nilai budaya dan adat Minangkabau di Kota Padang,” ujar Fadly Amran di hadapan para tokoh adat.
Pertemuan ini mendapat sambutan hangat dari para niniak mamak yang menyampaikan harapan agar komitmen tersebut dapat segera terwujud. Bagi mereka, dukungan dan perhatian dari pemerintah daerah sangat berarti dalam menjaga kelestarian adat dan budaya yang selama ini menjadi identitas kuat masyarakat Padang.
Para tokoh adat yang hadir mengungkapkan bahwa pertemuan ini bukan hanya sebagai bentuk dukungan terhadap pencalonan Fadly Amran dan Maigus Nasir, tetapi juga menjadi momen untuk memperkuat ikatan silaturahmi antarnagari. Dengan adanya kebijakan yang lebih berpihak pada pelestarian adat dan budaya, mereka berharap Kota Padang akan semakin maju dengan tetap berakar pada tradisi yang kental.
Sementara itu, Fadly Amran dan Maigus Nasir terus melanjutkan rangkaian pertemuan dengan berbagai elemen masyarakat dalam upaya memenangkan pemilihan. Dukungan dari Kerapatan Adat Nagari diharapkan menjadi salah satu kekuatan utama dalam menciptakan pemerintahan yang menghargai dan mengangkat nilai-nilai budaya Minangkabau.
Kampanye ini menegaskan bahwa Fadly Amran dan Maigus Nasir tidak hanya fokus pada pembangunan fisik, tetapi juga pada pembangunan karakter dan identitas budaya Kota Padang.
