DHARMASRAYA, RELASIPUBLIK – Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan memimpin rapat koordinasi persiapan pemilu di Aula Lantai 2 Kantor Bupati Dharmasraya, Kamis (11/04).
Dalam kesempatan rapat yang dihadiri seluruh stakeholder terkait tersebut, bupati mengatakan bahwa suksesnya penyelenggaraan pemilu serentak tahun 2019 membutuhkan dukungan semua pihak. Itulah kenapa, sebut bupati, rakor ini perlu diselenggarakan agar setiap unsur dapat saling bersinergi dan meningkatkan koordinasi sehingga kegiatan pemilu serentak dapat berjalan dengan tertib dan lancar. Apalagi waktu pelaksanaan pemilu serentak sudah semakin dekat.
Ada beberapa hal yang menjadi penekanan bupati dalam kesempatan rapat tersebut. Diantaranya terkait alat peraga kampanye yang sudah harus diturunkan, dalam memasuki masa tenang di tanggal 14-16 April.
Kemudian menyangkut alat kelengkapan pemilu atau logistik pemilu berupa TPS, kotak suara, kartu suara dan kelengkapan lainnya, sudah berada di TPS dan dijaga oleh aparat keamanan, kepolisian, TNI, Pol PP dan Linmas. Begitupun dengan surat panggilan kepada wajib pilih, kata bupati, sudah harus sampai kepada pemilih tetap.
“Tanggal 17 April 2019 tepatnya hari Rabu, pemerintah daerah bersama aparat keamanan agar tetap menjaga situasi agar kondusif di lokasi pencoblosan kartu suara yang tersebar di 667 TPS. Antisipasi dari awal kekurangan kartu suara di tiap TPS,” tegas bupati.
Tidak hanya itu, bupati juga meminta agar dibentuk tim pemantau pemilu dari perangkat daerah yang kerjanya mengkoordinasikan dengan camat, wali nagari dan penyelenggara pemilu apabila terdapat kekurangan ataupun kendala di PPK, PPS dan KPPS.
Di akhir sambutannya, bupati juga meminta para camat sebagai kepala wilayah di lingkungan kerjanya, agar menghimbau masyarakat untuk tidak golput. Karena, kata bupati, pemilu ini akan sangat menentukan arah masa depan bangsa kita. (Rel/DP)