Relasipublik.com PAINAN – Guna meningkatkan mutu dan kinerja PNS yang lebih profesional dan berkompeten disetiap Sekolah, maka Pemkab Pessel melalui Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKSDM), akan menerapkan sistem Database Pegawai Negeri Sipil (PNS), berbasis online.
“Tujuannya, agar waktu mereka tidak terbuang sia-sia. Melalui web resmi kita nantinya, para PNS dengan mudah melakukan entri data dimana saja berada. Sehingga tak perlu lagi repot-repot datang ke Painan,” ungkap Kepala BKSDM Pessel Ahda Yanuar, di Painan. Jumat (20/10).
Menurutnya, evaluasi data yang akurat sangat dibutuhkan untuk meningkatkan kinerja seluruh PNS yang ada di daerah itu. Sebab, akan menentukan perencanaan awal untuk menuju perubahan ke arah yang lebih baik.
“Jika data seluruh Pegawai sudah tersimpan rapi dalam sistem komputer kita. Maka kita tak perlu lagi menyuruh Operator Sekolah repot-repot datang ke BKSDM untuk meentrikan data. Sebab, seluruh data sudah tersimpan aman dalam sistem komputer. Nah, sehingga apa yang kita rencanakan akan berjalan maksimal sesuai dengan anggaran belanja pegawai,” sebutnya lagi.
Lebih lanjut dijelaskannya, bahwa sistem berbasis online tersebut, merupakan bentuk komitmen Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKSDM), dengan Pemkab Pessel, dengan harapan agar kedepannya seluruh PNS di daerah itu, mampu bekerja dengai baik serta menghasilkan Pegawai yang lebih berkompeten.
“Kita akui, secara keseluruhan data PNS belum terakses secara valid dan akurat. Total jumlah Pegawai saat ini sekitar 7000 lebih, sedangkan data yang baru di input lewat komputer kita hanya sekitar 4000 saja,” katanya lagi.
Terkait hal itu, akhir 2017 ini, pihaknya akan berupaya menginput seluruh Database PNS lewat komputer dengan sistem internet, dengan cara mengakses Web yang telah disediakan nantinya. Menurutnya, jika hal itu terlaksana dengan baik, maka jika suatu saat diadakan uji kompetensi guru, dengan mudah BKSDM mengetahui siapa saja para PNS yang tergolong kategori baik, sedang, cukup, dan kurang.
“Begitupun menyoal gaji. Nanti akan kita minta pula mereka melampirkan daftar gajinya. Bagi mereka yang sudah pensiun, tentu tidak bisa melampirkan daftar gajinya. Hal ini bertujuan, agar Pegawai yang sudah di gaji dengan uang negara, mampu bekerja secara profesional, disiplin, jujur dan baik,” harapnya.
Ditambahkannya, target yang menjadi krusial oleh BKSDM saat ini adalah, bagaimana bisa terwujud Database para PNS secara akurat dan valid. Sebab, sesuai perkembangan ilmu teknologi masih banyak sejumlah Pegawai yang tak mengerti teknologi, sehingga sering berbenturan dengan aturan dan kerap terjadi pelanggaran dikemudian hari.
“Kita berharap kesalahan seperti ini tak terjadi dikemudian hari. Sehingga apa yang di cita-citakan BKSDM dapat berjalan searah dengan visi dan misi Pemerintah Daerah,” tutupnya. (Ok/RP)