DHARMASRAYA, RELASIPUBLIK – Perwakilan BKKBN Provinsi Sumatera Barat, Selasa (18/06), menyambangi Kabupaten Dharmasraya untuk melakukan pendampingan integrasi kebijakan, isu dan indikator KKBPK (Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga) di Dharmasraya. Kegiatan pendampingan ini dilakukan dalam rangka mengintegrasikan program Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga ke dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Kabupaten Dharmasraya.
Kegiatan yang berlangsung di Aula Lantai II Kantor Bupati Dharmasraya itu dibuka langsung oleh Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan, dan turut dihadiri oleh Ketua Koalisi Kependudukan Provinsi Sumatera Barat, Prof. Rahmad Sani, Kepala Perangkat Daerah/Mitra KB Kabupaten Dharmasraya dan segenap penyuluh KB se Dharmasraya.
Pejabat Perwakilan BKKBN Sumatera Barat, Murni Rita, dalam kesempatan itu menyampaikan, pendampingan ini dilakukan untuk meningkatkan komitmen dan pemahaman pengambilan keputusan dan pemangku kebijakan tentang pentingnya menyusun program KKBPK ke dalam RPJMD dan RKPD.
“Dan kami sangat berterimakasih sekaligus mengapresiasi Pemerintah Kabupaten Dharmasraya, karena dari 13 kabupaten dan kota yang sudah kami kunjungi, baru Dharmasraya yang satu-satunya acara ini dibuka langsung oleh bupati. Karena biasanya paling tinggi hanya Sekda,” ujar Murni Rita.
Sementara itu, bupati dalam kesempatan tersebut mengaku menyambut baik kegiatan pendampingan yang dilakukan oleh Perwakilan BKKBN Sumbar. Menurut bupati, kegiatan ini sangat penting dan strategis dalam rangka menyusun langkah-langkah untuk memantapkan dan mempercepat keberhasilan program KKBPK sebagai bagian integral dari pembangunan kesejahteraan.
“Kegiatan ini diharapkan dapat lebih meningkatkan koordinasi, keterpaduan, komitmen dan dukungan baik oleh organisasi perangkat daerah maupun seluruh para mitra kerja dan pemangku kepentingan dalam menerapkan berbagai kebijakan strategis program KKBPK di Kabupaten Dharmasraya,” ujar bupati.
Pemerintah Kabupaten Dharmasraya, sebut bupati, sudah cukup banyak melakukan upaya untuk peningkatan kualitas penduduk serta meningkatkan ketahanan pangan dan kemandirian keluarga. Baik melalui pemberdayaan ekonomi maupun peningkatan ketahanan non fisik.
“Dalam rangka mengangkat kesejahteraannya, berbagai dukungan kepala keluarga telah kita berikan. Diantaranya pemberian kredit kelompok usaha peningkatan pendapatan keluarga sejahtera (UPPKS) oleh perbankan,” tukas bupati.
Melalui kegiatan ini, bupati juga mengajak untuk bersama-sama melakukan sinkronisasi arah kebijakan dan pengembangan kegiatan prioritas program KKBPK. Serta memperkuat sinergitas lintas sektor guna mewujudkan visi Kabupaten Dharamsraya yaitu “Menuju Dharmasraya Mandiri dan Berbudaya”. (Rel/DP)