Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
BERITA UTAMAPERISTIWASENI & BUDAYATERBARU

Majelis Ta’lim se Kanagarian Sitiung Hadiri Pengajian di Rumah Dinas Bupati

229
×

Majelis Ta’lim se Kanagarian Sitiung Hadiri Pengajian di Rumah Dinas Bupati

Sebarkan artikel ini

DHARMASRAYA, RELASIPUBLIK – Istri bupati Dharmasraya, Ny. Dewi Sutan Riska kembali mengundang ibu-ibu majelis ta’lim untuk mengikuti pengajian di Rumah Dinas Bupati, Kamis (03/01).

Kali ini, giliran majelis ta’lim se Kanagarian Situng yang diundang oleh istri orang nomor satu di Dharmaraya .

Dalam kesempatan itu, Dewi menyampaikan terimakasih kepada rombongan majelis ta’lim se Kanagarian Sitiung yang sudah berkenan memenuhi undangan pengajian yang memang rutin digelar di Rumah Dinas Bupati.

“Saya senang bisa bertemu, berbincang dan bersilaturahim dengan ibu-ibu semuanya. Semoga, selain meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah Subhanahu wa ta’ala, pengajian yang kita gelar secara rutin ini juga dapat mempererat ukhuwah islamiyah di antara kita,” ujar Dewi.

Dewi juga menyampaikan permohonan maaf, jika dalam masa tiga tahun Bupati Sutan Riska Tuanku Kerajaan memimpin Dharmasraya, ada hal-hal yang dirasa kurang berkenan di hati masyarakat.

“Mungkin tidak hanya dari bupati, namun juga dari diri saya secara pribadi. Mohon maaf ibu-ibu, kami hanya manusia biasa yang tidak luput dari salah dan khilaf. Mohon tetap do’akan kami ibu-ibu, semoga Allah selalu memberikan kemudahan kepada bupati dan wakil bupati dalam menjalankan roda pemerintahan dan membawa kemajuan yang lebih baik lagi bagi Dharmasraya ke depan,” ujar Dewi.

Kemudian juga, sekaitan dengan momen Hari Jadi Kabupaten Dharmasraya ke 15, Dewi juga mengajak segenap masyarakat untuk dapat bersama-sama mensukseskan segala rangkaian kegiatan yang dilaksanakan oleh pemerintah daerah. Diantaranya Pemecahan Rekor MURI Sajian Sate Ikan Nila Terbanyak yang akan dilaksanakan di Sport Center Dharmasraya pada 5 Januari mendatang.

Tidak hanya itu, karena sebentar lagi akan ada pemilihan umum, yaitu Pileg dan Pilpres, Dewi juga mengajak masyarakat agar menjadi pemilih yang cerdas. Karena lima menit di bilik suara, akan menentukan nasib daerah dan bangsa lima tahun ke depan.

“Mari juga hindari ujaran kebencian dan saling caci maki yang hanya akan membuat kita berpecah belah. Perbedaan pandangan itu hal biasa, tapi jangan pula hal itu sampai membuat kita kehilangan adab,” tandas Dewi. (Rel/DP)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *