Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example 728x250
TERBARU

Sumbar Sabet Penghargaan Provinsi Layak Anak 2025

196
×

Sumbar Sabet Penghargaan Provinsi Layak Anak 2025

Sebarkan artikel ini
Penghargaan bergengsi ini diserahkan langsung oleh Menteri PPPA, Arifatul Choiri Fauzi, kepada Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi, pada malam penganugerahan di Auditorium K.H. M. Rasjidi, Kementerian Agama RI, Jakarta, pada Jumat (18/8/205).

JAKARTA, RELASI PUBLIK – Pemerintah Provinsi Sumatera Barat kembali menorehkan prestasi nasional dengan meraih Penghargaan Provinsi Layak Anak (Provila) 2025 dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) RI.

Penghargaan bergengsi ini diserahkan langsung oleh Menteri PPPA Arifatul Choiri Fauzi kepada Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi dalam malam penganugerahan di Auditorium K.H. M. Rasjidi, Kementerian Agama RI, Jakarta, Jumat (18/8/2025).

“Penghargaan ini adalah wujud kerja bersama seluruh pihak di Sumbar — mulai dari pemerintah kabupaten/kota, dunia usaha, organisasi masyarakat, hingga masyarakat sendiri — dalam memastikan setiap anak tumbuh dalam lingkungan yang aman, sehat, dan penuh kasih sayang,” ujar Mahyeldi.

Menurutnya, keberhasilan ini merupakan hasil implementasi nyata amanat UU No. 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak, Perpres No. 25 Tahun 2021 tentang Kebijakan Kabupaten/Kota Layak Anak, serta Permen PPPA No. 12 Tahun 2022.

Evaluasi KLA 2025 dilakukan berlapis, mulai dari evaluasi mandiri, verifikasi administrasi, hingga verifikasi lapangan secara hybrid. Proses ini melibatkan lintas kementerian/lembaga dan juga mendengar langsung aspirasi anak-anak mengenai pemenuhan hak serta perlindungan khusus di daerahnya.

Menteri PPPA Arifatul Choiri Fauzi menegaskan bahwa penghargaan ini adalah bentuk apresiasi atas komitmen para kepala daerah menciptakan lingkungan yang ramah anak. “Mewujudkan KLA bukan pekerjaan mudah. Dibutuhkan kepemimpinan yang kuat, dukungan kebijakan, dan program terpadu,” tegasnya.

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Pratikno menambahkan bahwa kota atau provinsi layak anak bukan hanya layak huni, tetapi juga layak dicintai. “Ini tentang membangun masa depan bangsa melalui lingkungan yang mendukung anak-anak tumbuh menjadi generasi tangguh dan berkarakter,” ujarnya.

Dengan penghargaan ini, Pemprov Sumbar menegaskan komitmennya memperkuat kebijakan, program, dan kolaborasi lintas sektor guna mewujudkan Sumbar sebagai provinsi yang benar-benar aman, inklusif, dan ramah bagi anak. (Adpsb)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *