PADANG, RELASI PUBLIK – Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah, menerima donasi sebesar Rp45 juta dari Ikatan Keluarga Minangkabau (IKM) Provinsi Jawa Barat (Jabar) untuk membantu penanganan bencana banjir lahar dingin dan longsor. Gubernur Mahyeldi menyatakan apresiasinya terhadap IKM, yang sebagai salah satu organisasi perantau, menunjukkan perhatian besar terhadap kampung halaman.
“Alhamdulillah, donasi yang kita terima hari ini dari IKM Jabar menunjukkan betapa kuatnya kebersamaan dunsanak kita di perantauan, yang dengan kompak membantu sanak saudara yang terdampak bencana di Sumbar, khususnya di Kabupaten Agam, Tanah Datar, dan Kota Padang Panjang,” ujar Gubernur Mahyeldi saat menerima donasi tersebut di Istana Gubernuran, Kamis (06/06/2024).
Gubernur juga berharap agar penyaluran bantuan dari IKM Jabar tersebut dapat memotivasi dan menginspirasi masyarakat lainnya untuk turut membantu percepatan pemulihan pascabencana di Sumbar. Ia mengapresiasi IKM Jawa Barat sebagai perkumpulan perantau Minang yang sangat aktif memperhatikan kondisi Sumbar.
“Kami berharap, semoga rasa kekeluargaan ini dapat terus dijalankan, apapun dan bagaimana pun kondisinya,” ucap Gubernur lagi.
Sementara itu, Ketua DPW Ikatan Keluarga Minang Jawa Barat, Jhoni Martiyus, mengatakan bahwa donasi tersebut memang ditujukan untuk meringankan penderitaan saudara-saudara yang terdampak bencana, khususnya di Agam, Tanah Datar, dan Padang Panjang.
“Untuk kesempatan kali ini, kita menyalurkan donasi senilai Rp45 juta. Namun hingga saat ini, penggalangan donasi masih dilakukan di IKM Jawa Barat,” kata Jhoni.
Ia juga menyebutkan bahwa kedatangan pihaknya bersama Ketua DPD IKM Kabupaten Cianjur dan rombongan sekaligus merupakan balasan kunjungan Gubernur Mahyeldi ke Cianjur saat terjadi bencana gempa bumi pada tahun 2022 lalu. (adpsb/cen)