MENTAWAI, RELASI PUBLIK – Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah, Sekretaris Daerah (Sekda) Hansastri, serta jajaran Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemprov Sumbar, bersama dengan sejumlah perwakilan dari Kementerian, melaksanakan kunjungan ke Kabupaten Kepulauan Mentawai pada Rabu (28/2/2024). Tujuan kunjungan bersama ini adalah untuk memperkuat strategi percepatan pembangunan di Bumi Sikerei.
Rombongan gubernur tiba di Dermaga Pelabuhan Tuapejat pada siang hari Rabu, disambut oleh Bupati Mentawai, Fernando Jongguran Simanjuntak, serta perwakilan dari beberapa kementerian, antara lain Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas), Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Kementerian Perhubungan, Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
“Gelaran rapat OPD di lingkup Pemprov Sumbar beserta rapat dengan deputi dari sejumlah Kementerian akan dilaksanakan selama dua hari. Tujuan rapat ini adalah untuk merumuskan langkah-langkah strategis dalam memajukan sektor pariwisata dan pendidikan di Sumbar, terutama di Mentawai,” ungkap Gubernur Mahyeldi di Tuapeijat.
Gubernur berharap kehadiran jajaran kementerian di Mentawai akan menghasilkan strategi percepatan pembangunan yang efektif untuk daerah tersebut, yang masih memiliki status daerah tertinggal dan memerlukan perhatian serius dari semua pihak.
Selain rapat dengan OPD dan Kementerian, kunjungan ini juga melibatkan sejumlah instansi vertikal, termasuk perguruan tinggi, yang hadir untuk merencanakan penerimaan mahasiswa baru untuk jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD). Langkah ini diambil sebagai upaya untuk mempercepat kemajuan Sumber Daya Manusia (SDM) di Kabupaten Mentawai.
“Kami juga berharap agar Kementerian Pendidikan dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus memberikan dukungan kepada Pemprov Sumbar dalam pembangunan asrama untuk SMA di Mentawai, dengan tujuan meningkatkan kualitas pendidikan siswa-siswi SMA di daerah tersebut,” tambahnya. (adpsb/cen)