PADANG, RELASI PUBLIK – data lalulintas Sirekap KPU terus bergerak, tapi untuk Kabupaten Padang Pariaman, di seluruh Sumbar ternyata sangat lelet, waduh..
Bahkan Komisioner KPU Sumbar Ory Sativa telah menungguku KPU Padang Pariaman kemarin, namun tetap saja input Sirekap kabupaten itu lemah.
“Atas leletnya KPU Padang Pariaman itu tentu mengundang prediksi bersimpang siur terkait perolehan suara partai dan perolehan suara Caleg. Meski data Sirekap tidak harga mati atas hasil, namun KPU Padang Pariaman mesti jadikan ini evaluasi, kerja Pemilu itu, cepat dan terukur,”ujar Ketua Jaringan Pemred Sumbar Adrian Tuswandi yang melototi real count KPU, Minggu 18/2-2024
Hal yang berbeda diperlihatkan KPU Kota Pariaman dalam kinerja input C1 ke Sirekap.
“Kota Pariaman menjadi satu-satu nya daerah hampir 100 persen tuntaskan input. Meski jumlah TPS tidak sebanyak TPS di Padang Pariaman tapi inputnya kencang, tidak seperti Padang Pariaman 1300 lebih TPS tapi bergerak seperti siput,”terang Adrian Tuswandi.
Saat ini beredar prediksi terkait analisa, Tim Elektoral JPS, sampai hari ini belum berani rilis “Bongkar TPS” terkait Caleg terpilih dari Dapil Sumbar II itu.
“Riskan menyimpulkan hasil dengan input rekapitulasi TPS sedikit itu,”ujar Toaik biasa Adrian Tuswandi ini dipanggil banyak kalangan. (Rilis)