PADANG, RELASI PUBLIK – Pemerintah Kota Padang gelar sharing session dengan REI beserta perwakilan stakeholder terkait di bidang perumahan, bertempat di Ruang Lounge Balai Kota Aia Pacah, Kamis (12/10/2023).
Acara dibuka oleh Kepala Bappeda Kota Padang Yenni Yuliza, ST, MT., yang dilanjutkan dengan sambutan yang disampaikan oleh perwakilan REI Sumbar Wahyu Iramana Putra, dan arahan dari Wakil Walikota Padang Ekos Albar.
Dalam sesi sharing perwakilan dari REI menyampaikan keluhan mereka terkait dengan pengembangan perumahan di Kota Padang, terutama sekali mengenai urusan perpajakan dan BPHTB.
Hal tersebut direspon oleh Wakil Walikota Ekos Albar dan kantor KPP Pratama, bahwa Pemerintah Kota Padang akan memfasilitasi dan mencarikan solusinya karena industri perumahan memberikan kontribusi yang cukup besar bagi pendapatan asli daerah dan juga pertumbuhan ekonomi di Kota Padang.
Kepala Bapenda,Yosefriawan dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa telah mengarahkan petugas Bapenda untuk memfasilitasi jika ada permasalahan terkait BPHTB.
Wahyu Iramana Putra mengapresiasi Pemerintah Kota Padang yang menggelar kegiatan tersebut.
Dikatakan Wahyu, REI akan bekerjasama dengan Pemko Padang untuk meningkatkan capaian PAD.
“Kami sangat memuji pertemuan Seperti ini yang bisa menjadi model di 19 Kabupaten/Kota se-Sumatera Barat. Dan sangat memungkin untuk seluruh Indonesi karena dari pihak REI juga dihadirkan utusan REI pusat,” ungkap Wahyu.
Dikatakan Wahyu, kunci dari semua ini adalah komunikasi dan pemahaman aturan pada masing-masing stokeholder terkait.
Turut hadir mendampingi Wakil Walikota Padang Ekos Albar dalam acara tersebut Kepala Bappeda Yenni Yuliza, ST.MT., Kepala Bapenda Drs. Yosefriawan, Kadis Perkim Raf Indria, ST, MT., Kadis PUPR Ir. Tri Hadiyanto, dan Plt. Kadis Pertanahan Ridho Satria, S.STP.
Selain itu, juga hadir dari pihak perbankan seperti Bank Nagari, Bank Mandiro, Bank BTN, Bank BRI dan BNI. Demikian juga perwakilan notaris PPAT, BPKP Sumatera Barat dan Pajak Pratama 1 dan 2. (Rilis)