SOLOK SELATAN, RELASIPUBLIK –
Ditengah hiruk pikuknya kasus wabah virus Covid 19,seorang pemuda lajang masih berani beraksi melakukan kejahatan pencurian ternak.
Korban yang bernama Diego Maradona (30) warga Jorong Lubuk Gadang, Nagari Lubuk Gadang, Kecamatan Sangir, Solok Selatan, langsung melaporkan kejadian ini ke Polres Solok Selatan.
Berdasarkan laporan Polisi Nomor : LP/ 76 / IV /2020 – SPKT Polres, tanggal 11 April 2020.Surat Perintah Penangkapan Nomor : SP.Kap/45/IV/2020/Polres tgl 11 April 2020.
Kronologis penangkapan, berawal ketika tim JARDIT melakukan penyelidikan pelaku pencurian ternak tersebut dan berhasil diketahui, kemudian didapat informasi bahwa pelaku pencurian ternak tersebut berada di Bengkel Mobil Jorong Durian Taruang, Nagari Lubuk Gadang, Kec Sangir, Kab Solok Selatan. Tim Jardit (Hajar Bandit) langsung mengejar dan menangkap pelaku.
Setelah di lakukan introgasi oleh tim Jardit (Hajar Bandit) pelaku mengakui perbuatannya. Dari tangan pelaku di amankan barang bukti berupa1 (satu) ekor kerbau jantan, 1 (satu) Unit Mobil Pick Up warna biru
Seekor kerbau jantan dan pelaku pencurian yang berinisial F (29th) warga Jorong Durian Taruang,Lubuk Gadang itu berhasil diamankan oleh pasukan Jardit ( Hajar Bandit).Minggu (12/4).
Kerbau yang sudah dicuri oleh F itu sudah dijual kedaerah Kayu Aro Kerinci. ” Kita dapatkan kerbau itu dari pembelinya,” ucap Kapolres Solok Selatan, melalui Kasat Reskrim Iptu M.Arvi
Selanjutnya Tersangka dibawa ke kantor Kepolisian Resort Solok Selatan guna dilakukan Pemeriksaan Lebih Lanjut
Hal tersebut dibenarkan Kapolres Solok Selatan AKBP Imam Yulisdianto. Kepada Relasipublik.com Dia mengatakan sangat kesal karena dalam situasi seperti ini masih saja ada yang berani mencuri.
“Kita tidak akan memberi ampun kepada siapa saja yang berbuat kejahatan saat ini, tim Jardit yang sudah dipersiapkan akan selalu mengintai mangsanya,” tegas Kapolres.
Kepada seluruh masyarakat, Dia juga berharap dan mengimbau , terutama dalam situasi virus covid 19 ini , hindari kegiatan – kegiatan yang dilarang, tetap waspada dan berhati hati dengan harta benda, semua bisa terjadi dalam situasi saat ini, disaat jika kita tidak waspada, ujarnya .Helfi yulinda
