Bantuan DanaDana Perema Sawit Rakyat Rp 8,95 Milyar Bergulir di Pessel
PESSEL, RELASIPUBLIK – Sektor pertanian merupakan salah satu sektor unggulan di Kabupaten Pesisir Selatan. Hal ini dijadikan sebagai salah satu prioritas pembangunan yang dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan pada kepemimpinan Bupati Hendrajoni.
Salah satu upaya yang dilakukan adalah melalui Bantuan Dana Peremajaan Sawit Rakyat dari Badan Peremajaan Kelapa Sawit (BDPKS) Kementerian Keuangan RI.
Hal ini disampaikan Bupati Pesisir Selatan H. Hendrajoni saat membuka acara Launching Tumbang Chipping Program Kelapa Sawit Rakyat di Nagari Lubuk Bunta Kecamatan Silaut, Selasa (18/02). Dalam sambutannya, Bupati mengatakan, Pesisir Selatan mendapat bantuan ini sebesar Rp 8.950.000.000,-.
“Terdapat 358 Ha untuk 3 kelompok, yaitu KUBE Bina Usaha Mandiri Nagari Lunang Duai Kecamatan Lunang ada 104 Ha, KSU Langgeng Jaya Sejahtera, KSU Langgeng Jaya Sejahtera Nagari Sungai Pulai, 107 Ha, dan Kelompok Tani Karya Bersama Nagari Lubuk Bunta 147 Ha di Kecamatan Silaut”, papar Bupati.
Hendrajoni berharap agar seluruh bantuan ini dapat dimanfaatkan secara optimal untuk meningkatkan produksi pertanian, khususnya perkebunan.
“Kita ingin seluruh masyarakat dapat menikmati hasil pembangunan, mulai dari Koto XI Tarusan hingga Silaut”, kata Bupati.
Lebih lanjut Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Kabupaten Pesisir Selatan, Ir. Nuzirwan, M.T. dalam laporannya mengatakan, lahan yang diremajakan ini sudah diusulkan tumpang sari komoditi jagung.
“Untuk menjembatani hubungan antara petani kelapa sawit dengan pihak pabrik, Bupati telah melantik kepengurusan DPD APKASINDO Kabupaten Pesisir Selatan”, kata Nuzirwan.
Nuzirwan berharap agar asosiasi ini dapat berperan aktif membina kemitraan dengan perusahaan kelapa sawit.
Kegiatan ini turut dihadir oleh sejumlah Kepala Perangkat Daerah, Perwakilan BDPKS dan Kementerian Keuangan RI, Anggota DPRD Kab. Pesisir Selatan Dapil V, Kepala DPP APKASINDO dan tokoh masyarakat Kecamatan Silaut. (Wildan)
