NGAWI, RELASIPUBLIK – Upacara peringatan Hari Bela Negara yang berlangsung di Halaman Pendopo Wedya Graha, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, terlihat berjalan dengan khidmat. Upacara itupun, dipimpin langsung oleh Bupati
Ngawi, Ir. H. Budi Sulistiyono. Kamis, 19 Desember 2019.
Dalam sambutannya, Ir. Budi mengatakan jika Hari Bela Negara merupakan salah satu bukti jika para Pahlawan pendahulu, rela
mengorbankan apapun demi keutuhan dan kedaulatan Indonesia.
“Itu semua, untuk mempertahankan kelangsungngan hidup bangsa dan negara, yang kemudian diejawantahkan sebagai nilai-nilai dasar Bela Negara, diantaranya mencakup sadar bertanah air, sadar
berbangsa dan bernegara,” jelasnya. “Sekaligus meyakini Pancasila
sebagai ideologi negara, rela berkorban untuk bangsa dan negara serta memiliki kemampuan awal Bela Negara,” imbuh Bupati yang akrab disapa Kanang itu.
Sementara itu, Danyonarmed 12/Divif 2 Kostrad, Letkol Arm Ronald, F. Siwabessy menambahkan jika Bela Negara, merupakan sikap dan perilaku warga negara yang dilandasi oleh Pancasila dan UUD 1945.
Bukan hanya itu saja, almamater Akademi Militer tahun 2002 itu menyebut jika TNI, memiliki peran yang strategis dalam membentuk kesadaran Bela Negara di masyarakat.
“Sudah menjadi kewajiban mutlak bagi kita, untuk menjaga dan membela negara dalam setiap bidang, tugas maupun tanggung jawab sesuai profesi kita masing-masing,“ bebernya. “Kita adalah pahlawan pahlawan masa kini, oleh karena itu mulailah mengisi kemerdekaan dimulai dari menjaga laku dan tindak kita untuk tetap satunya NKRI,” imbuhnya. **
