PADANG, RELASIPUBLIK — Tugas TNI pada operasi militer selain perang juga membantu menanggulangi akibat bencana alam, pengungsian dan pemberi bantuan kemanusiaan yang sesuai dengan undang -undang 34 tahun 2004.
Demikian kata Panglima Koopsau 1 Fadjar Prasetyo,SE , MP P. Marsekal Muda TNI, dalam sambutanya kepada peserta apel dalam gelar pasukan Prajurit TNI, Polri, Pelajar SMK serta Instansi Pemerintah Daerah Sumatera Barat dalam kegiatan Latihan Kesiapan Operasional Koopsau 1 Tahun 2019 di Lanud Sutan Sjahrir Padang, Kamis (20/06/2019) .
Kegiatan ini untuk mengwujudkan profesional prajurit dalam satuan jajaran Koopsau 1 yang mampu mengantisipasi segala bentuk kontinjensi di wilayah Koopsau 1, khususnya dalam pencegahan bencana alam, gempa dan tsunami,” katanya Panglima itu.
Latihan ini diselegarakan dalam dua metode, yakni Gladi Posko dan Gladi Lapangan. Untuk gladi posko kita telah laksanakan di Makoopsau 1 Jakarta , sementara gladi lapangan di Lanud Sutan Sjahrir Padang ini,” ucap Fadjar .
Ia juga mengatakan , untuk mencapai keberhasilan dalam pelaksanaan latihan ini, tentunya perlu kerja sama kita semua. Kita selaku manusia di wajibkan untuk selalu waspada, berusaha dan mengantisipasi dampak dan bencana alam yang terjadi .
Disamping itu , kita juga telah banyak belajar dari bencana alam yang pernah terjadi di tanah air. Untuk itu lah kita latihan kesiapsiagaan operasional Koopsau 1ini, kita lakukan dengan tema ” Koopsau 1 Peserta Jajarannya Melaksanakan Operasi Penanggulangan Akibat Bencana Alam Gempa Bumi dan Tsunami di Wilayah Tanggung jawabnya dalam rangka mendukung tugas pokok TNI,” tuturnya . (Dewi)