AROSUKA, RELASIPUBLIK – Bupati Solok H. Gusmal, SE. MM mengatakan, pada tahun 2020 ini, target PBB P2 Kab. Solok adalah sebesar Rp. 2.460.988.591,- sampai dengan tanggal 21 Juli 2020 baru terealisasi sebesar Rp. 509.318.456,- atau sebesar 20.70%,
Selain untuk memacu pemasukan pendapatan asli Daerah Kabupaten Solok khususnya di sektor PBB P2 dan menjadikan pergelaran setoran perdana PBB P2 sebagai momentum untuk merangsang Nagari dan Kecamatan untuk berlomba dalam pencapaian realisasi sesuai target yang telah ditetapkan.
Hal itu disampaikan bupati Solok dalam momen pergelaran setoran perdana Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) P2 Tahun 2020 Kabupaten Solok, Selasa (22/7/2020). Berte temakan “Dengan Pajak, Bersama Kita Membangun Daerah”.
Hadir pada kesempatan tersebut Bupati Solok H. Gusmal, SE, MM , Sekda kab Solok H. Aswirman, SE, MM, Ketua TP PKK kab. Solok Ny. Desnadefi Gusmal, SH, Kepala SKPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Solok dan juga hadir Pimpinan Cabang Bank Nagari Solok.
sampai hari ini baru terdapat 12 Nagari dari 74 Nagari yang telah lunas 100% PBB P2 tahun 2020, bupati meminta kepada Wali Nagari beserta perangkatnya untuk bekerja sama dan mengoptimalisasikan pemungutan PBB P2 langsung ke wajib pajak, dan bupati yakin bahwa pengelolaan PBB di masing-masing Nagari dapat terlaksana dengan baik dan lancar.
Kepada masyarakat yang telah membayar PBB nya, pemerintah daerah mengucapkan terima kasih yang tak terhingga, terutama kepada Wali Nagarinya dan petugas pengelola PBB P2. Bupati Solok kembali mempertegas, kepada Wali Nagari dan petugas pengelola PBB disetiap Nagari yang di bantu oleh petugas Kecamatan dan Kabupaten, untuk merencanakan dan melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya.
Kepala Badan Keuangan Daerah Kabupaten Solok Editiawarman menerangkan, adapun latar belakang pelaksanaan kegiatan pergelaran setoran perdana PBB P2 tahun 2020 di kabupaten Solok ini untuk menggalang Nagari secara serentak dan masal dalam mengintensifkan pemungutan PBB P2 pada tahun 2020. Nagari yang punya target relatif kecil sudah dapat melunasi pada saat ini, diharapkan akan lebih banyak lagi Nagari yang lunas PBB P2 nya pada waktu yang lebih awal.*(Ali)
