Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
BERITA UTAMASENI & BUDAYATERBARU

Sekretaris Umum MUI Tanah Datar H. Afrizon, S.Ag dirikan Rumah Tahfiz Minangkabau

327
×

Sekretaris Umum MUI Tanah Datar H. Afrizon, S.Ag dirikan Rumah Tahfiz Minangkabau

Sebarkan artikel ini

TANAH DATAR, RELASIPUBLIK“Adat basandi Syarak, Syarak basandi kitabullah”, itulah ungkapan filosofis suku Minangkabau dalam menjalankan kehidupanya. Ungkapan tersebut mempunyai maksud dan tujuan bahwa suku Minangkabau harus mengerti dengan adat Minangkabau dan agama islam yang semuanya bersumber pada Alquran.

Nilai luhur itu, bagi orang suku minangkabau harus diwariskan ke generasi berikutnya. Tanggung jawab dan kerisauan itulah oleh sekretaris MUI Tanah datar, Ustadz Afrizon,S.ag.Diantara kesibukanya sebagai seorang ASN (Aparatur Sipil Negara) dan seorang ulama pengayom umat Islam kabupaten Tanah datar masih menyempatkan waktunya mendirikan rumah tafiz Al Quran di kecamatan Sungayang.

Uniknya, rumah tafiz Alquran Nurul hikmah yang didirikan pada tanggal 4 February 2020 dengan nomor registrasi di kesra 175, 02, 20, Tanah datar 020 di peruntukan untuk tingkat siswa SD dan siswa SMP ini, bukan saja sekedar menghafal bunyi surat yang ada di Alguran, Namun santri juga di ajarkan mampu memahami kandungan arti yang mereka hafal.

Seperti yang di sampaikan ketua rumah tahfiz Nurul hikmah, Wahyu hidayat kepada media “Rumah Tafiz ini berbeda dengan rumah tahfiz yang lainnya, karena rumah tafiz ini bukan saja mendidik dan mengajar santrinya untuk menghafal Al Quran, Namun juga mengajarkan kepada santrinya untuk mampu memahami kandungan Alquran yang mereka hafalkan. Menghafal mudah bagi anak-anak. Menghafal sambil memahami artinya adalah metode yang cocok bagi remaja, ” jelasnya.

Rumah tahfiz yang didirikan oleh Sekretaris Umum MUI Tanah Datar H. Afrizon, S.ag itu,berelokasi di sebuah Surau yang bernama Nurul Hikmah. Tepatnya di jorong Taratak Indah nagari Sungayang. Sekarang ini baru bisa menerima santri sebanyak 25 orang yang terdiri dari santri laki- laki dan santri perempuan. Hal itu dilakukan mengingat kondisi pandemi covid 19 sekarang.

Kegiatan belajar langsung dibimbing oleh ustadz Afrizon, S.ag dengan dibantu oleh Wahyu Hidayat, unsur pemuda dan masyarakat lingkungan sekitar. Selain itu Afrizon juga melatih santrinya untuk menjadi seorang pendakwah agama islam yang tangguh.
**Maizetrimal**

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *