JAKARTA, RELASI PUBLIK – Desa Wisata Danau Diateh Alahan Panjang, Kabupaten Solok, Sumatera Barat, memanfaatkan momen besar pada acara Wonderful Indonesia Tourism Fair (WITF) 2024 yang diselenggarakan di Jakarta dari tanggal 2 hingga 5 Oktober 2024.
Acara ini menjadi pintu bagi desa wisata tersebut untuk mempromosikan diri kepada pasar internasional, dengan harapan menarik perhatian calon pembeli paket-paket wisata dari berbagai negara.
Irwan Saputra, sekretaris Desa Wisata Danau Diateh Alahan Panjang sekaligus sekretaris Nagari, hadir sebagai perwakilan Kabupaten Solok dalam pameran ini. Bersama perwakilan dari Desa Wisata Kubu Gadang dan dua agen perjalanan wisata Sumatera Barat lainnya, Irwan optimis bahwa potensi pariwisata Sumatera Barat, khususnya Kabupaten Solok, akan semakin dilirik oleh dunia internasional.
Desa Wisata Danau Diateh telah mencatat prestasi yang membanggakan setelah masuk dalam 50 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024.
Penghargaan ini menjadi pengakuan atas potensi alam, budaya, dan pengalaman wisata yang ditawarkan desa ini. Partisipasi di WITF diharapkan dapat memperluas peluang untuk memperkenalkan keindahan alam dan kebudayaan lokal kepada lebih banyak wisatawan asing.
Namun, tantangan besar masih ada. Salah satu pekerjaan rumah (PR) utama adalah kesiapan Kabupaten Solok dalam menyambut peluang pasar internasional yang semakin terbuka ini.
Infrastruktur, kesiapan sumber daya manusia, serta kerjasama antara pemerintah dan pelaku pariwisata menjadi hal yang sangat penting agar momentum ini bisa dimanfaatkan dengan maksimal.
Acara WITF 2024 ini dihadiri oleh berbagai negara asing yang siap menjadi calon pembeli paket wisata Indonesia.
Dengan kehadiran Desa Wisata Danau Diateh Alahan Panjang, Kabupaten Solok diharapkan mampu semakin mengukuhkan posisi Sumatera Barat sebagai salah satu destinasi wisata unggulan di Indonesia.
Potensi besar ini memberikan harapan baru bagi kemajuan pariwisata di Kabupaten Solok, sekaligus menegaskan peran penting desa wisata dalam menarik wisatawan dan meningkatkan perekonomian daerah. (A2)