AIR HAJI TENGGARA – Kegiatan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-VI tingkat Kecamatan Linggo Sari Baganti tahun 2025 sukses diselenggarakan oleh Nagari Air Haji Tenggara. Ajang tahunan ini berlangsung dari 25 Mei hingga 7 Juni 2025 di Kampung Air Sikambing, dan diikuti oleh 32 TPQ/MDA dari seluruh nagari di kecamatan tersebut.
Acara ini secara resmi dibuka dan ditutup oleh Camat Linggo Sari Baganti, Zul Irfan Harun, S.STP, yang menyampaikan apresiasi dan rasa bangganya kepada Pemerintah Nagari Air Haji Tenggara. Menurutnya, pelaksanaan MTQ ini menjadi istimewa karena pada tahun 2025, hanya Air Haji Tenggara yang menyelenggarakan MTQ tingkat kecamatan.
“Saya bangga karena ini membuktikan semangat religius dan gotong royong masyarakat Nagari Air Haji Tenggara masih sangat kuat. Ini patut dicontoh oleh nagari lain,” ujar Zul Irfan dalam sambutannya.
Wali Nagari Air Haji Tenggara, Erdifan, menjelaskan bahwa pelaksanaan MTQ bukan hanya seremonial, namun juga bertujuan untuk menjaring bibit unggul dalam bidang Al-Qur’an, guna persiapan menghadapi MTQ tingkat Kabupaten Pesisir Selatan tahun 2026.
“Insya Allah, dari ajang ini akan lahir qari-qariah terbaik yang bisa kita banggakan di tingkat yang lebih tinggi,” ucap Erdifan.
Keberhasilan acara ini tak lepas dari dukungan penuh masyarakat Kampung Air Sikambing sebagai tuan rumah. Dari awal hingga penutupan, pelaksanaan MTQ berlangsung tertib, lancar, dan khidmat. Suasana religius dan semangat kekeluargaan sangat terasa di tengah-tengah masyarakat.
Puncak acara dimeriahkan dengan pengumuman juara umum yang diraih oleh Kampung Bukit Silapu, yang sukses menyabet gelar terbaik dalam beberapa cabang lomba.
Sebagai bentuk apresiasi, pemerintah nagari telah menetapkan Bukit Silapu sebagai tuan rumah MTQ tahun 2026 mendatang. Diharapkan, ajang ini terus menjadi sarana membumikan Al-Qur’an di kalangan generasi muda dan mempererat ukhuwah antar nagari.
MTQ Nagari Air Haji Tenggara telah menjadi agenda rutin tahunan, dan tahun ini kembali dianggarkan melalui dana nagari sebagai bagian dari program pembinaan keagamaan dan pelestarian nilai-nilai Islam, ucap Erdifan. (Anto)
