PAINAN, RELASIPUBLIK – Pemerintah daerah (Pemda) Kabupaten Pesisir Selatan, terus memaksimalkan pembinaan terhadap Kampung Tangguh Nusantara (KTN) di daerah itu.
Upaya itu dilakukan dengan menerjunkan delapan perangkat daerah (PD) ke lapangan, tepatnya ke Nagari Batu Hampar Selatan, Kecamatan Koto XI Tarusan.
Hal itu disampaikan Sekda Pesisir Selatan, Erizon, MT, kepada,
Kamis (23/7) di Painan.
“Delapan perangkat daerah yang diturunkan itu diantaranya, Dinas Kesehatan, Dinas Koperasi UMKM, Perdagangan dan Perindustrian, Kominfo, Satpol PP dan Damkar, BPBD, Perikanan, Dinas Pangan, dan Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura (Distanhortbun),” katanya.
Dijelaskanya bahwa pembinaan terhadap kampung tangguh itu bertujuan untuk mendorong geliat ekonomi masyarakat serta tetap mentaati protokol kesehatan dalam penanganan covid 19 di lingkungannya.
” Kita harapkan dengan adanya KTN dapat mendorong masyarakat melakukan aktifitas ekonomi dengan mentaati protokol kesehatan,” katanya.
Disampaikannya bahwa semua perangkat daerah itu sudah turun ke lapangan selama empat hari yang dimulai sejak Jumat tanggal 17 Juli 2020 lalu.
“Masing-masing perangkat daerah itu, menyampaikan penyuluhan dan pembinaan kepada masyarakat seusai dengan peran dan fungsinya. Sedangkan untuk ketangguhan ekonomi, dilakukan pula penyuluhan budidaya ikan dalam ember, dengan cara memanfaatan pekarangan rumah,” katanya.
Sedangkan dari Distanhorbun, dan Dinas Koperasi UMKM dilakukan pula pembinaan dan penyuluhan pengembangan tanaman ubi-ubian sebagai makanan pokok non beras. Karena jenis tanaman ini memenuhi kebutuhan pokok dan gizi keluarga selain beras.
“Agar pengetahuan masyarakat juga semakin meningkat terhadap teknologi informasi yang terus berkembang sebagaimana saat ini, sehingga Dinas Kominfo juga melakukan pengenalan aplikasi pemasaran secara on line. Terkait dengan ketertiban dan keamanan, serta juga ketangguhan dalam menghadapi berbagai bencana, dilakukan pula oleh Satpol PP dan Damkar, BPBD, termasuk juga dari jajaran Polsek Koto XI Tarusan sendiri,” tutupnya. ***