PESSEL, RELASIPUBLIK – Ketua BKMT Kabupaten Pesisir Selatan, Hj.Lisda Hendrajoni yang juga anggota DPR-RI secara resmi menutupan kegiatan Tablig Akbar Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Pesisir Selatan serta penutupan Pendidikan dan Pelatihanan Dasar Komando Kesiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah juga Satuan Tugas Anti Narkoba di Pasar Basa Ampek Balai Tapan. Minggu (15/03/2020) .
Acara tersebut dihadiri Camat Basa Ampek Balai Tapan, ferkompinca, Wali Nagari, tokoh masyarakat, Pimpinanan Muhammadiyah dan Aiyayah Pesisir Selatan, Pimpinanan Daerah Muhammadiyah Pesisir Selatan dan Pimpinanan Cabang Pemuda Muhammadiyah Tapan .
Pada kesempatan itu, Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Pesisir Selatan juga melaksanakan pembentukan Satgas Anti Narkoba Muhammadiyah yang dikukuhkan langsung oleh Ketua BKMT Kabupaten Pesisir Hj.Lisda Hendrajoni dengan keanggotaan sebanyak 40 orang.
“Pimpinan Daerah Muhammadiyah telah membentuk Satgas anti narkoba. Tujuanya sebagai upaya membantu Pemerintah kabupaten pesisir selatan dalam mengatasi bahaya narkoba.
Selain Penutupan Tablig Akbar Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Pesisir Selatan, PDM juga membentuk Satgas Anti Narkoba Pemuda muhammadiyah yang beranggotakan 40 pemuda,” ungkap Ketua PD Muhammadiyah, Mardiaton S. EI.M.Pd
Pembentukan satgas anti narkoba, merupakan respon dari PD Muhammadiyah Kabupaten Pesisir Selatan terhadap masyarakat yang prihatin terkait maraknya penyalahgunaan narkoba di Kabupaten Pesisir Selatan, tuturnya .
Sementara itu, Ketua BKMT Kabupaten Pesisir Hj.Lisda Hendrajoni menyampaikan apresiasinya terhadap kinerja PD Muhammadiyah Kabupaten Pesisir Selatan yang telah membentuk satgas untuk membantu Pemerintah Kabupaten memberantas narkoba.
Kami sangat mengapresiasi karena Muhammadiyah ini kan punya kelompok-kelompok . Jadi pergerakan mereka akan lebih mengena karena sasarannya jelas dan terarah,” ucap Lisda Hendrajoni
Kita berharap, setiap organisasi bisa membantu Pemerintah untuk membentengi masyarakat dari dampak-dampak negatif yang mampu merusak generasi bangsa. Sehingga mampu melahirkan generasi emas untuk membangun Kabupaten Pesisir Selatan lebih baik lagi, pungkas Hj.Lisda Hendrajoni.**