PADANG, RELASIPUBLIK –Penggerebekan lonte online oleh tim cyber Ditreskrimsus Polda Sumbar, Minggu (26/1/2020), masih menyisakan pertanyaan warga kota Padang.
Dalam penggerebekan yang dilakukan sekitar pukul 14.17 WIB di sebuah hotel berbintang di Jalan Bundo Kanduang, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang itu, berhasil diamankan seorang berinisial N (26) yang tengah bersama seorang pria diamankan di kamar 606.
Selain itu juga diamankan seorang pria diduga sebagai orang yang dikatakan sebagai pengantar wanita tersebut dan uang Rp. 700 ribu, namun tidak diamankan pria yang memakai wanita tersebut.
Pada saat penggerebekan dilakukan tim cyber Ditreskrimsus Polda Sumbar ikut juga anggota DPR RI, kimisi VI Andre Rosiade, yang merupakan pelapor.
Ternyata setelah lebih dari 5 hari penggerebekan, masyarakat masih bertanya-tanya, dari mana seorang Andre tau kalau dikamar tersebut sedang ada perzinahan atau ada lonte online yang sedang dibocking.
Sekaitan dengan warga kota tersebut, media ini melakukan konfirmasi pada Andre Rosiade, melalui WA, namun ia mengatakan tanya pada pemko Padang.
Ketika ditanya apakah benar kamar tersebut dibockiny olehnya, dengan tegas dikatakannya kalau ia tidak pernah membocking kamar tempat lonte online itu digrebek.
Lalu ketika ditanyakan, kalau ia tidak pernah membocking apakah ada oranga lain yang ia suruh untuk melakukan? Jawabnya tetap sama tanya pada pemko Padang.
Lalu ketika ditanyakan, kalau memang dua kamar dilantai 6 tersebut dibocking bukan berdasarkan suruhan Andre Rosiade, apakah ada niat melaporkan orang yang memakai namanya tersebut, ia juga diam.
Semua pertanyaan yang dilayangkan melalu wa, jawabnya hanya tanya pada pemko Padang, bahkan ia mengatakan hasil percakapan melalui wa sudah discreenshoot, sebagai bukti pertanyaan wartawan sudah dijawab.
Sampai berita ini diturunkan, tidak ada kejelasan dari Andre Rosiade darimana tau kalau dikamar tersebut ada lonte online sedang melayani tamu.
Berikut screnshoot perranyaan dan jawaban Andre, ketika diwancarai.**