Relasipublik.com PAINAN – Pelaksanaan Dana Desa ( DD ) tahun 2017 di Nagari Air Haji Barat Kecamatan Linggo Sari Baganti Kabupaten Pesisir Selatan ( Pessel), Sumatera Barat ( Sumbar) hingga saat ini telah mencapai 80 ℅ . Mudah-mudahan sampai akhir tahun 2017 nanti, pelaksanaan pekerjaan pembangunannya tuntas 100 ℅, sehingga tidak terjadi dana silpa , ungkap Acan Sapri,S.Pd.MA Pj Walinagari kepada relasipublik.com, Kamis ( 16/11) dini hari .
Dalam pencairan dana pembangunan, Nagari Air Haji Barat mengalami keterlambatan dibandingkan dengan nagari-nagari lain sehingga pekerjaan jadi tertunda. Persoalan tersebut diakibat keterlambatan menetapkan Pj Walinagari dari Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan, untuk menggantikan Jabatan Yusril Maaji Walinagari Defenitif yang terjerat OTT pada Bulan Mei 2017 lalu .
Untuk mengatasi hal tersebut, Pemerintah Nagari Air Haji Barat membuat sebuah kesempatan untuk membentuk Pengurus TPK dimasing-masing Kampung, diantaranya Kampung Durian Pandaan, Kampung Lb Tanjak dan Kampung Palak Langang . Mereka itu yang akan bertanggungjawab Menyediakan semua kebutuhan pekerjaan, menjalin kerjasama dengan pihak ketiga nantinya .
Dikampung Lb Tanjak dilaksanakan pembangunan jalan rabat beton dengan nilai Rp 97.940.750 .
Dikampung Durian Pandaan pekerjaan pembukaan jalan baru dengan nilai Rp 129.643.045 dan pembangunan Balai Latihan Masyakarat dengan nilai Rp 200.300.750 . Dikampung Palak Langang adalah pembangunan MDA dengan nilai Rp 118.067.490 .
Selain itu, Pemerintah Nagari Air Haji Barat juga melaksanakan 5 rehabilitasi rumah masyarakat yang tidak layak huni dengan dan ADD senilai Rp 15 juta/ unit, diantaranya rumah Inai dan rumah Roni Iwat di kampung Lb Tanjak, rumah Rosmaini dan rumah Dewi Safrita dikampung Durian Pandaan kemudian rumah Titik dikampung Palak Langang . Pekerjaan tersebut dipercayakan kepada Kasi Kesejahteraan & Pelayanan Nagari Air Haji Barat Bobi Nofriadi, terang Acan Sapri . ( Red/RP)