Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
BERITA UTAMAPARIWISATATERBARU

Dongkrak Kunjungan Wisata Ke Pantai Simpang Tigo Buayo Putiah. Ipank Dan Sri Fayola Hoyak Panggung Pesta Pantai.

252
×

Dongkrak Kunjungan Wisata Ke Pantai Simpang Tigo Buayo Putiah. Ipank Dan Sri Fayola Hoyak Panggung Pesta Pantai.

Sebarkan artikel ini
Ratusan Warga Menyaksikan Pesta Pantai di Simpang Tigo Buayo Putiah Kenagarian Taratak Kec. Sutera Kab. Pesisir selatan.

 

RELASIPUBLIK.com Painan – Ratusan warga Kecamatan Sutera, terlihat berbondong- bondong memadati jalan untuk menyaksikan pesta pantai, yang menghadirkan penyanyi Minang Ipank dan Sri Fayola, tepatnya di Simpang Tigo Buayo Putiah, Kenagarian Taratak, Kecamatan Sutera, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel). Minggu, (3/9).

Menurut ketua Pemuda Kenagarian Taratak, Dodi (28), pesta pantai dengan mendatangkan sejumlah artis Minang tersebut, merupakan kerjasama BUMNAG berserta pengurus Pemuda Taratak, yang dimulai sekitar pukul 11.00 WIB. Bahkan, antusias masyarakat dari berbagai kecamatan di daerah itu, terus saja memadati lokasi tersebut hingga sore harinya, sekitar pukul 17.00 WIB.

“Benar, sengaja kami adakan acara ini dengan pihak Nagari, untuk mengisi waktu liburan panjang masyarakat Pessel, khususnya di Kecamatan Sutera. Sebab, momen liburan Idul Adha, tidak begitu banyak yang menghidupkan objek wisata lokal,” sebut Dodi, ketua Pemuda Taratak, kepada relasipublik.com di lokasi.

Menurutnya, selain konser artis Minang tersebut, kesempatan itu juga sengaja digelar sebagai langkah untuk mempromosikan potensi rekreasi wisata lokal yang ada di Kenagarian Taratak, Kecamatan Sutera, Pessel.

“Area ini sangat nyaman apabila dikunjungi. Pantainya masih asri dan sangat sejuk. Sebab, sepanjang pantai Simpang Buayo Putiah, juga di kelilingi ratusan pohon kelapa yang berjejer,” ungkapnya.

Ia mewakili masyarakat setempat sangat berharap agar masyarakat serta pemerintah daerah setempat, ikut membantu mempromosikan wisata lokal itu keluar daerah. Sebab, jika tak didukung oleh pemerintah daerah dan masyarakat, maka potensi wisata itu tidak akan ada apa-apanya.

“Kalau tidak ada aral melintang, rencananya ivent-ivent lokal seperti ini, akan terus kita adakan setiap tahunnya. Hal ini untuk mengembangkan promosi wisata kepada masyarakat luas, khususnya masyarakat yang ada di Kecamatan Sutera,” tutupnya. (Oks/RP)

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *