PASAMAN, RELASI PUBLIK – Pasca kebakaran yang melanda rumah semi permanen milik warga Muaro Bangun, Jorong Selamat Utara, Nagari Sitombol, Kecamatan Padang Gelugur, Bupati Pasaman, Sabar AS, langsung meninjau lokasi kebakaran pada Jumat, 17 Januari 2025.
Bupati Sabar didampingi oleh Kadis Sosial Dedi, Sekretaris Kominfo Pasaman Delsy Safei, Wali Nagari Sitombol, Babinsa setempat, dan sejumlah pihak terkait lainnya. Pada kesempatan tersebut, Bupati menyerahkan bantuan dari Pemkab Pasaman yang diterima oleh korban kebakaran melalui beberapa instansi yang terlibat.
Baznas Pasaman memberikan bantuan uang tunai sebesar Rp15 juta, yang diserahkan langsung oleh Ketua Baznas Pasaman, Asnil. Selain itu, Bank Nagari juga turut memberikan bantuan uang tunai kepada korban. PMI Pasaman menyumbangkan sembako, mie instan, dan Family Kit (termasuk handuk, sabun, dan perlengkapan lainnya), yang diserahkan langsung oleh Kepala Bidang Kebencanaan dan Logistik PMI Pasaman, Indral.
Dinas Sosial Kabupaten Pasaman juga memberikan sejumlah sembako, tempat tidur portable, kasur matras, dan peralatan anak-anak. Wali Nagari Sitombol, Dirman, menjelaskan bahwa kebakaran tersebut menghanguskan rumah milik Eriansyah beserta seluruh isinya. Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihak berwajib. Istri korban, Dewana, bersama kedua anaknya yang selamat, telah dievakuasi ke rumah orang tua suami.
Dalam kebakaran tersebut, seorang korban yang berusia 15 bulan, bernama Ismi Hadi, meninggal dunia akibat terjebak dalam kebakaran dan telah dikebumikan.
Bupati Pasaman, Sabar AS, dalam kesempatan tersebut menyampaikan belasungkawa dan empati kepada korban kebakaran serta masyarakat sekitar. “Atas nama pribadi dan Pemerintah Daerah, saya mengucapkan bela sungkawa dan prihatin atas kejadian ini. Sebagai bentuk perhatian, kami memberikan beberapa bantuan untuk meringankan beban korban,” ujar Bupati.
Sabar AS juga menambahkan, bahwa Pemerintah Daerah melalui Baznas Pasaman akan memberikan bantuan bedah rumah untuk korban kebakaran. “Kami berharap pihak Nagari dapat membantu mencarikan solusi tanah untuk pembangunan rumah bagi korban,” tambahnya.
Di akhir arahannya, Sabar AS mengingatkan masyarakat untuk selalu waspada terhadap potensi kebakaran, yang sering kali disebabkan oleh kelalaian, seperti kompor atau arus pendek. “Saya juga meminta kepada BPBD untuk menyebarkan himbauan pencegahan kebakaran kepada masyarakat. Selain itu, waspadai cuaca ekstrem yang dapat meningkatkan risiko kebakaran,” tandasnya.
Sabar AS juga mengunjungi istri dan anak-anak korban kebakaran yang kini berada di rumah orang tua korban untuk memberikan dukungan lebih lanjut. (spa)














